Aksi Global Keadilan Iklim Fokus di HI

ilustrasi Pawai Iklim Massal Pegiat lingkungan membawa instalasi serupa paru-paru raksasa saat Pawai Iklim Massal di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Minggu (21/9/2015). Aksi itu sebagai seruan pada pemimpin negara yang akan mengadakan konferensi iklim di New York untuk sebuah dunia yang aman dari kerusakan akibat perubahan iklim. (Foto: Antara)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Aksi Global untuk Keadilan Iklim 2015, menjelang pelaksanaan Conference of Parties ke-21 The United Nations Framework Convention on Climate Change di Jakarta fokus di Bundaran Hotel Indonesia pada 29 November 2015.

"Ini gerakan serentak global dan 28 kantor Wahana Lingkungan Hidup Indonesia, di Indonesia juga akan melaksanakannya bersamaan. Aksi Global untuk Keadilan Iklim 2015 ini, untuk menyikapi kondisi iklim dunia yang kritis dan butuh perhatian semua," kata Manager Kampanye Walhi, Edo Rakhman, dalam jumpa pers Global Action Day 2015 for Climate Justice, di Jakarta, Jumat (27/11).

Aksi Global untuk Keadilan Iklim 2015, di berbagai negara dunia, katanya lagi, akan dilaksanakan serentak dengan melakukan aksi longmarch pada 28 - 29 November 2015.

Namun di Jakarta, aksi tersebut akan dilaksanakan pada 29 November 2015, bersamaan dengan pelaksanaan "car free day".

Edo mengatakan, sekitar 30 lembaga bergabung untuk melaksanakan aksi global tersebut.

Selain longmarch, aksi global di Jakarta juga akan diisi dengan flashmob, teatrikal, dan dialog interaktif dengan pengunjung.

"Melani Subono juga akan tampil nanti. Walhi akan menempatkan pohon iklim, sehingga masyarakat bisa menuliskan janji untuk melakukan aksi penyelamatan bumi melawan perubahan iklim," kata dia pula.

Koordinator kampanye Save the Children-Yayasan Sayangi Tunas Cilik, Henda Gandamana mengatakan, Aksi Global untuk Keadilan Iklim atau disebut Aksi/2015 ini diikuti hampir 200 negara di dunia.

"Di Indonesia, aksi ini diinisiasi oleh organisasi yang bergerak pada isu anak. Ada pemikiran jika SDGs berhasil namun bumi hancur juga percuma, karena itu, Aksi Global untuk Keadilan Iklim ini menjadi penting," kata dia.

Seruan kepada pihak yang akan berunding terkait masa depan iklim di COP 21, yang digelar di Paris, Prancis, 30 November hingga 11 Desember 2015, melalui Aksi Global untuk Keadilan Iklim menjadi sangat penting, mengingat apa yang akan disepakati di Paris menentukan masa depan bumi dan masa depan umat manusia.

Aksi Global untuk Keadilan Iklim 2015 di Jakarta akan diikuti oleh Walhi, Aksi/2015, Global Catholic Climate Movement (GCMM), Gerakan Lingkungan Hidup Umat Katolik Indonesia (Gelukhi), Walhi Jakarta, Goodlife Community, Global Call to Action Against Poverty (GCAP), Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN), Koalisi untuk Hutan dan Hukum Global, ForBali Jakarta, SALUD, Aikon, Komunitas Energi Terbarukan, KPBB, dan Rimbawan Muda Indonesia (RMI). (Ant)

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja