Loading...
FOTO
Penulis: Dedy Istanto 11:47 WIB | Minggu, 05 Juli 2015

Aktivitas Persiapan Operasi Menjelang Lebaran

Aktivitas Persiapan Operasi Menjelang Lebaran
Penumpang melintas di depan bus di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta, Jumat (3/7). Pemerintah provinsi DKI Jakarta telah menyiapkan angkutan mudik Lebaran 2015 berjumlah 7.923 bus dan bus bantuan sebanyak 490 armada untuk mudik dan arus balik Lebaran. (Foto: Antara/M Agung Rajasa)
Aktivitas Persiapan Operasi Menjelang Lebaran
Seorang pekerja menyelesaikan perbaikan gerbong kereta api di Balai Yasa, Manggarai, Jakarta, Rabu (1/7). PT KAI menyiapkan 340 rangkaian kereta api reguler dan 30 perjalanan kereta api tambahan lebaran untuk mengangkut penumpang yang diperkirakan mencapai 5,99 juta orang atau meningkat sekitar 6,11 persen dari tahun lalu yang mencapai 5,65 juta pemudik. (Foto: Antara/ Wahyu Putro A)
Aktivitas Persiapan Operasi Menjelang Lebaran
Pekerja mengemas motor yang akan dipaketkan di salah satu jasa pengiriman di Kawasan Senen Jakarta, Kamis (2/7). Pengiriman paket motor ke sejumlah daerah menggunakan jasa kereta api menjelang Lebaran mengalami penurunan dibanding tahun sebelumnya karena adanya program mudik disertai pengiriman motor gratis. (Foto: Antara/Wahyu Putro A)
Aktivitas Persiapan Operasi Menjelang Lebaran
Menteri Perhubungan Ignasius Jonan (kedua kiri) memeriksa pasukan dalam Apel Persiapan Kereta Api untuk Lebaran 2015 di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (2/7). Kementerian Perhubungan memprediksi jumlah pemudik tahun ini khusus Pulau Jawa sebanyak 20 juta orang, meningkat 2 persen dibanding tahun sebelumnya. (Foto: Antara/ Rosa Panggabean)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Persiapan operasi mudik Lebaran tahun ini lebih lama dibandingkan tahun kemarin. Hal tersebut disampaikan Menteri Perhubungan Ignasius Jonan pada Jumat (3/7) bahwa mudik Lebaran tahun ini sudah dimulai sejak H+14 hingga H+10 Hari Raya Idul Fitri.

“Penetapan operasi mudik lebaran sudah ditentukan selama dua pekan sebelum Idul Fitri hingga sepuluh hari setelahnya,“ ujarnya usai menggelar Apel Operasi Mudik Lebaran di Bandara Soekarno – Hatta, Tangerang.

Meski sudah ditetapkan operasi mudik lebaran selama dua pekan, namun jumlah penumpang masih terlihat landai. Hal tersebut karenakan masih ada perusahaan belum menetapkan hari libur kerja untuk perayaan Idul Fitri tahun ini.

Diperkirakan pada pekan depan arus penumpang mudik lebaran mulai terlihat disejumlah terminal, stasiun, pelabuhan dan juga bandara. Lonjakan penumpang dapat terjadi kapan saja mulai dari pagi hingga malam hari, oleh karena itu Jonan menghimbau kepada seluruh petugas yang terlibat dalam operasi mudik lebaran agar meningkatkan kewaspadaan. Jonan menambahkan semuanya harus sudah mulai siaga dari sekarang, dengan meningkatkan segala fasilitas dan kelengkapan untuk dicek sebelum adanya lonjakan penumpang.

Operasi mudik Lebaran tahun ini setidaknya akan melibatkan unsur dari Tentara Nasional Indonesia (TNI), Polisi Republik Indonesia (Polri), serta pihak maskapai, AirNav yang terlibat dalam pelayanan jasa penerbangan.

Berikut foto-foto persiapan sejumlah armada mudik menjelang perayaan Idul Fitri tahun ini. (Ant)

Editor : Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home