Loading...
OLAHRAGA
Penulis: Prasasta Widiadi 08:11 WIB | Selasa, 05 Mei 2015

Bantai Hull, Arsenal dan City Bersaing Ketat posisi Kedua

Kiper Hull City, Steve Harper (kanan) berebut bola di udara dengan gelandang Arsenal, Mesut Ozil (kaus merah, kiri). (Foto: fifa.com).

HULL, SATUHARAPAN.COM – Arsenal yang berhasil mempermalukan tuan rumah Hull City dengan skor 1-3 di Stadion Kingston Communications, Hull, Inggris, Selasa (5/5) dini hari WIB semakin  bersaing ketat dengan Manchester City berebut posisi kedua Liga Inggris di bawah Chelsea.

Arsenal tetap di posisi ketiga dengan 70 poin dari 34 laga, unggul lima angka dari Manchester United di posisi keempat. Meski sama poinnya dengan Manchester City di posisi kedua, Arsenal kalah produktivitas gol.

Peluang pertama mencetak gol tim asuhan Arsene Wenger diperoleh menit ke-14, salah satu penyerang mereka Alexis Sanchez berinisiatif menembak bola dari luar kotak penalti, kiper Hull City, Steve Harper harus jatuh bangun menepis bola yang dilepaskan Sanchez. Bola yang ditepis Harper langsung diamankan bek Hull, Michael Dawson.

Sementara Hull  merepotkan pertahanan Arsenal lewat duo penyerangnya, Ibrahim Aluko dan Sebastien N'Doye. Arsenal berhasil mendapat gol  di menit ke-28 ketika bola eksekusi tendangan bebas Alexis Sanchez di depan kotak penalti membentur salah satu pemain Hull dan berbelok arah sehingga mengecoh Harper, Arsenal memimpin.

Lima menit berselang Arsenal menggandakan keunggulan lewat Aaron Ramsey. Gol tercipta berkat bola umpan panjang Santiago Cazorla. Arsenal menutup babak pertama dengan keunggulan 0-3 lewat gol kedua Sanchez di menit ke-46.

Di babak keduanya tepatnya di menit ke-56 crossing El Mohamady dari sisi kanan menemui Stephen Quinn di kotak penalti. Usai lepas dari kawalan dua bek Arsenal, Quinn dengan mudah menanduk bola ke gawang David Ospina untuk memangkas ketertinggalan jadi 1-3. Hingga laga berakhir skor tetap bertahan 1-3 untuk keunggulan Arsenal. (sportsmole.co.uk)

Editor : Eben Ezer Siadari


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home