Loading...
HAM
Penulis: Sabar Subekti 06:47 WIB | Minggu, 29 Maret 2020

Cegah Penyebaran COVID-19, Turki Pindahkan Imigran dari Perbatasan Yunani

Imigran di wilayah Turki yang berbatasan dengan Yunani. Mereka ingin menuju Uni Eropa. (Foto: Hurriyet)

ANKARA, SATUHARAPAN.COM-Pihak berwenang Turki telah mengevakuasi ribuan migran yang berkumpul di perbatasan dengan Yunani untuk mencegah penyebaran virus corona baru, kata menteri luar negeri hari Jumat (27/3).

Para migran itu berada di perbatasan dengan harapan bisa memasuki Yunani, anggota Uni Eropa, setelah Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, mengumumkan bulan lalu bahwa Turki tidak akan lagi mencegah pengungsi dan migran lain yang ingin melakukan perjalanan ke negara-negara Uni Eropa.

Bentrokan kekerasan meletus antara migran dan otoritas perbatasan Yunani yang berusaha mendorong mereka kembali.

Menteri Dalam Negeri Turki, Suleyman Soylu, seperti dikutip media setempat Hurriyet, mengatakan bahwa sekitar 5.800 migran yang menunggu di perbatasan di Provinsi Edirne dipindahkan dari daerah perbatasan.

Para migran dibawa ke pusat-pusat migrasi di sembilan provinsi. Soylu memperingatkan bahwa langkah itu tidak berarti perubahan kebijakan dan bahwa para migran akan bebas untuk kembali setelah pandemi selesai. "Ketika epidemi ini berakhir kami tidak akan mencegah siapa pun yang ingin pergi," katanya.

Sebelumnya, kantor berita pemerintah Turki, Anadolu mengatakan para migran yang tinggal di kamp sementara dekat gerbang perbatasan dipindahkan dengan bus ke rumah-rumah tamu negara tempat mereka akan dikarantina. Mereka akan dipindahkan ke daerah lain di Turki pada akhir karantina, menurut badan tersebut.

Seorang jurnalis Turki yang berbasis di Edirne mengatakan beberapa bus terlihat meninggalkan daerah perbatasan dan pihak berwenang kemudian mendisinfeksi area tempat para migran berkemah.

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home