Loading...
BUDAYA
Penulis: Reporter Satuharapan 21:48 WIB | Senin, 11 November 2019

Claudia Emmanuela Menjuarai The Voice of Germany 2019

Claudia Emmanuela Santoso. (Foto: dw.com)

SATUHARAPAN.COM – Claudia Emmanuela Santoso, asal Cirebon, Jawa Barat, menjuarai ajang pencarian bakat the Voice of Germany 2019. Babak final yang disiarkan langsung oleh stasiun TV Sat-1 Jerman digelar bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan, 10 November 2019, di Indonesia.

Isak haru dari Claudia dan pelatihnya Alice Merton tak terbendung seusai pengumuman pada sekitar pukul 23.55 waktu Berlin. Dengan jempol bersilang dengan jari telunjuk sebagai tanda cinta, Claudia mengucapkan terima kasih kepada seluruh pendukungnya. “Danke schon, vielen dank” (terima kasih banyak), kata-kata itulah yang spontan terucap dari Claudia saat namanya muncul di urutan pertama di layar pengumuman pemenang kompetisi itu.

Hasil vote yang diraih Claudia pun fantastis. Ia melaju jauh dari finalis lain. Claudia memperoleh suara 46,39 persen. Sementara Erwin Kintop dari Tim Rea Garvey berada di urutan kedua, memperoleh suara sebesar 17,36 persen.

Di babak final itu, finalis menampilkan tiga lagu. Satu penampilan solo dan dua kali duet. Pada duet pertama masing-masing finalis tampil dengan salah satu artis ternama yang menjadi bintang tamu babak final itu, seperti James Arthur, Dua Lipa, Freya Ridings, Max Raabe, dan Dermot Kennedy. Sementara di penampilan duet kedua, mereka bernyanyi bersama coach masing-masing, yang membawakan lagu baru yang khusus diciptakan untuk babak final itu.

Pada penampilan solonya, Claudia membawakan lagu I Have Nothing dari Whitney Houston. Sementara pada duet pertama Claudia tampil bersama Freya Ridings dengan lagu Castles, yang diambil dari album terbaru penyanyi asal Inggris itu.

Saat berduet dengan pelatihnya Alice Merton, Claudia membawakan lagu berjudul Goodbye. Di ketiga penampilannya Claudia mendapatkan standing ovation dari para coaches dan ribuan penonton yang hadir.

“Lagu Goodbye ini terinspirasi dari cerita Claudia sendiri. Lagu ini mengisahkan perasaan rindunya kepada orang-orang yang disayangi, karena harus meninggalkan Indonesia dan pindah ke Jerman,” kata Alice Merton saat menjelaskan makna dari lagu yang kemudian menjadi lagu Kemenangan the Voice Germany 2019 ini.

Pertama Kali

Mengomentari kemenangan Claudia ini, Dubes RI untuk Jerman, Arif Havas Oegroseno menyebutkan prestasi Claudia sudah pasti membuat bangga seluruh masyarakat Indonesia.

“Tidak hanya bagi warga Indonesia yang berada di Jerman, tapi saya yakin juga buat seluruh masyarakat Indonesia di seluruh dunia. Ini adalah pertama kalinya Indonesia menjadi juara kompetisi the Voice di luar Indonesia, yang diselenggarakan negara-negaradi berbagai penjuru dunia. Prestasi Claudia ini semakin membuat Indonesia dikenal sebagai bangsa berprestasi,” kata Dubes Oegroseno, dalam siaran pers yang diterima Senin (11/11/2019).

“Kemenangan Claudia sangat pas dengan tema hari Pahlawan yang kita peringati tahun ini, yaitu: ‘Aku Pahlawan Masa Kini’,” kata Dubes Oegroseno.

Masyarakat Indonesia di Berlin termasuk dari KBRI Berlin serta teman-teman Claudia dari Munchen hadir langsung menyaksikan kemenangan Claudia di babak final itu. Yang terlebih menggembirakan, ibu dan adik Claudia juga sengaja datang menempuh jarak jauh dari Cirebon ke Berlin, untuk menyaksikan kesuksesan Claudia di Babak Semifinal dan Final.

Itu adalah impian Claudia, pada saat diwawancarai oleh the Voice of Germany seusai sukses di babak Blind Audition bulan September lalu.

“Harapan saya supaya bisa masuk final, dan orang tua saya bisa datang ke Jerman menyaksikan saya,” ungkap Claudia, lulusan SMAK Penabur Cirebon tahun 2018, di wawancara tersebut. 

Editor : Sotyati


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home