Dewan Gereja Dunia Rilis Pernyataan Genosida Armenia

ARMENIA, SATUHARAPAN.COM – “Penyangkalan, impunitas, dan kegagalan untuk mengingat peristiwa tersebut mendorong pengulangan kejadian.” Peringatan ini dikeluarkan oleh komite eksekutif Dewan Gereja Dunia (World Council of Churches/WCC) dalam sebuah pernyataan masalah umum pada genosida Armenia pada awal abad ke-20. Pertemuan di Armenia dari 7 sampai 12 Juni di Katedral Etchmiadzin, rumah bagi Gereja Apostolik Armenia, komite 20-anggota penghormatan untuk peringatan tahun ini dari peringatan 100 tahun tragedi itu.

Pernyataan tersebut dibacakan oleh moderator WCC Dr Agnes Abuom pada ibadah di Yerevan pada Rabu (10/6) dan dibagi oleh kepemimpinan WCC dalam pertemuan dengan Presiden Republik Armenia pada hari yang sama.

“WCC telah memainkan peran kunci selama bertahun-tahun mendampingi gereja Armenia dalam berbicara dan bekerja untuk pengakuan genosida, dan tanggapan yang sesuai dengan dampak penerus genosida di Armenia rakyat,” dalam pernyataan.

Komite eksekutif menyimpulkan, “Dalam seratus tahun ini, yang kita sebut masyarakat internasional, gereja-gereja anggota WCC dan semua orang beriman dan kemauan yang baik untuk mengingat, dan kembali berkomitmen ke pencegahan genosida dan semua kejahatan terhadap kemanusiaan.” (oikoumene.org)