Loading...
RELIGI
Penulis: Sabar Subekti 22:18 WIB | Minggu, 26 Januari 2014

Dua Merpati Putih Yang Dilepas Paus Diserang Burung Gagak dan Camar

Dua Merpati Putih Yang Dilepas Paus Diserang Burung Gagak dan Camar
Seekor merpati mutih diserang seekor burung camar dan gagak setelah dilepaskan. (Foto-foto dari newsobserver.com/ap/Gregorio Borgia)
Dua Merpati Putih Yang Dilepas Paus Diserang Burung Gagak dan Camar
Seekor merpati diserang oleh seekor burung gagak.
Dua Merpati Putih Yang Dilepas Paus Diserang Burung Gagak dan Camar
Paus Fransiskus dan dua anak melepaskan dua ekor merpati sebagai lambang perdamaian, dari jendela di istana apostolik.

VATIKAN, SATUHARAPAN.COM  - Dua merpati putih yang dilepaskan oleh anak-anak yang berdiri di samping Paus Fransiskus sebagai isyarat perdamaian telah diserang oleh burung-burung lainnya.

Sebagaimana disaksikan puluhan ribu orang di Lapangan Santo Petrus pada hari Minggu (26/1), burung camar dan gagak hitam besar menukik ke bawah dan menyerang merpati,  tepat setelah mereka dibebaskan dari jendela yang terbuka dari Istana Apostolik, di Vatikan.

Satu merpati kehilangan beberapa bulu karena serangan seekor camar, dan burung gagak mematuk berulang kali pada merpati lainnya. Namun tidak jelas bagaimana nasib merpati setelah mereka terbang menjauh dari lapangan di St Petrus.

Paus Fransiskus berbicara dari jendela meminta perdamaian diwujudkan di Ukraina, di mana demonstran anti pemerintah telah terbunuh.

Kejadian serangan pada merpati berbulu putih itu diabadikan oleh wartawan foto AP, Gregorio Borgia. Dia menulis keterangan sebagaimana dikutip oleh newsobserver.com, seekor merpati yang dibebaskan oleh anak-anak yang mengapit Paus Fransiskus selama doa Angelus, dikejar oleh gagak hitam di Lapangan Santo Petrus, di Vatikan, Minggu, 26 Januari, 2014.

Simbol perdamaian telah diserang di Vatikan, kata dia. Dua merpati putih diterbangkan ke udara sebagai isyarat perdamaian dengan anak-anak Italia mengapit Paus Francis Minggu di jendela studio terbuka Istana Apostolik, saat puluhan ribu orang menyaksikan di Lapangan Santo Petrus di bawahnya.

Setelah paus dan dua anak-anak meninggalkan jendela, camar dan gagak hitam besar dengan cepat menukik ke bawah, menyerang merpati, termasuk salah satu (merpati) yang  bertengger sebentar di ambang jendela di lantai bawah. Satu merpati kehilangan beberapa bulu dan terbebas dari serangan camar, sementara burung gagak mematuk berulang kali pada merpati lainnya. Nasib merpati tidak  diketahui.


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home