Loading...
SAINS
Penulis: Dewasasri M Wardani 11:11 WIB | Rabu, 07 Oktober 2015

Empat Tewas Tertular Hepatitis C di RS Singapura

Ilustrasi Singapore Gener-al Hospital. (Foto: wikipedia.org)

SINGAPURA, SATUHARAPAN.COM – Rumah sakit terbesar di Singapura, meminta maaf pada Selasa kemarin (6/10), setelah 22 pasien ginjal mereka terinfeksi hepatitis C, dengan empat di antaranya meninggal akibat wabah langka yang terjadi di fasilitas bergengsi tersebut.

Penularan yang terjadi di rumah sakit pemerintah Singapore General Hospital (SGH) itu melibatkan pasien-pasien yang ditempatkan dalam satu bangsal antara April sampai Juni.

Para petugas rumah sakit mengatakan, meski empat pasien yang meninggal itu mengidap penyakit serius lainnya, mereka tidak bisa mengesampingkan kemungkinan hepatitis C menjadi faktor dalam kematian mereka.

Sistem perawatan kesehatan Singapura, merupakan salah satu di antara sistem terbaik di Asia, dan rumah sakit pemerintah di sana didanai dengan sangat baik. Maka tidak heran jika banyak pasien dari seluruh dunia terbang ke Singapura untuk menjalani pengobatan di SGH dan beberapa rumah sakit lainnya.

Bahkan Badan Pariwisata Singapura mencatat bahwa pada 2013 pasien-pasien dari luar negeri telahmenghabiskan 832 juta dolar Singapura (sekitar Rp8,29 triliun) untuk menjalani pengobatan di negara tersebut, yang mendorong pariwisata medis.

Oleh karenanya, kepala eksekutif SGH Ang Chong Lye mengungkapkan permintan maaf yang sebesar-besarnya atas kesedihan, rasa sakit dan penderitaan yang dialami pasien kami dan keluarga mereka.

Kementerian Kesehatan Singapura pun, telah membentuk komite independen untuk mengkaji hasil penyelidikan internal yang dilakukan pihak rumah sakit.

Situs Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan, virus hepatitis C ditularkan melalui darah, dan penularan yang paling umum, adalah melalui praktik injeksi yang tidak aman, sterilisasi peralatan medis yang tidak memadai dan transfusi darah sertaproduk darah yang tidak diskrining.

Sekitar setengah juta orang tewas setiap tahun akibat penyakit liver berkaitan dengan hepatitis C, menurut WHO.(AFP/Ant)

Editor : Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home