Loading...
EKONOMI
Penulis: Sabar Subekti 09:34 WIB | Selasa, 17 Maret 2020

Fakta Dampak Ekonomi Global COVID-19

Peta dunia tentang penyebaran virus corona baru (COVID-19) hingga Senin (16/3). (Foto dari Business Insider)

SATUHARPAN.COM-Sejak muncul pada akhir Desember dari kota Wuhan, China, virus corona baru yang dinamai COVID-19 telah menyebar ke setidaknya 145 negara hingga hari Senin (16/3).

Dampak sosial dan ekonomi akibat penyakit yang oleh WHO disebut sebagai pandemi ini tampaknya lebih besar terhadap kehidupan warga. Ini terjadi akibat penutupan kota, pembatasan perjalanan, pembatalan berbagai kegiatan olah raga, budaya dan keagamaan, serta penurunan kegiatan ekonomi.

Berikut ini beberapa fakta tentang dampak ekonomi akibat pandemi COVID-19 di dunia hingga Senin (16/3).

  1. Pasar saham dan harga minyak terus merosot pada hari Senin (16/3) setelah penurunan darurat kedua atas suku bunga Amerka Serikat dalam beberapa pekan, dan secara efektif ke nol persen. Dan langkah-langkah mendukung dari semua sudut dirasakan gagal untuk memadamkan ketakutan pada virus corona.
  2. Harga minyak mentah AS jatuh di bawah US$ 30 per barel pada Senin (16/3) dan S&P memangkas peringkat kredit Exxon Mobil. Minyak mentah Brent turun US$ 3,80, atau 11%, menjadi US$ 30,05 per barel di London pada hari Senin. Benchmark Minyak mentah AS jatuh US$ 2,73, atau 8,5%, menjadi US$ 29,00 per barel.
  3. Bank Sentral Qatar, Arab Saudi, Mesir, UEA, Bahrain, dan Kuwait memangkas suku bunga acuan pada hari Senin (16/3).
  4. Uni Eropa akan mengalami resesi tahun ini, karena dampak virus corona, kata komisioner pasar internal UE, Thierry Breton, hari Senin (16/3).
  5. Output industri China berkontraksi pada laju paling tajam dalam 30 tahun terakhir hanya dalam dua bulan pertama tahun ini, data menunjukkan pada hari Senin.
  6. PSA Group, yang memproduksi mobil termasuk Peugeot dan Citroen, akan menutup pabriknya di Eropa hingga 27 Maret karena virus itu.
  7. Kementerian Keuangan Korea Selatan pada hari Senin (16/3) menjanjikan langkah-langkah stabilisasi yang cepat dan tegas untuk mencegah perilaku merugikan di pasar mata uang, dan memasok likuiditas jika diperlukan. (Reuters)

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home