Loading...
OLAHRAGA
Penulis: Prasasta Widiadi 10:17 WIB | Sabtu, 25 April 2015

Hendra Kesulitan Tundukkan Tiongkok di BAC 2015

Mohammad Ahsan (kiri) dan Hendra Setiawan (kanan). (Foto: Humas PBSI).

WUHAN, SATUHARAPAN.COM - Salah satu pebulu tangkis andalan ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan mengakui tidak mudah melangkah ke semi final Badminton Asia Championship (BAC) 2015, karena dia dan rekannya, Mohammad Ahsan di perempat final harus menjinakkan pasangan tuan rumah Liu Xiaolong dan Qiu Zihan.

"Lawan mereka memang nggak gampang. Mereka sudah sampe memiringkan badan  ternyata mereka masih bisa  mengembalikan shuttlecock kami,"  kata Hendra setelah dia dan rekannya, Mohammad Ahsan menundukkan Liu Xiaolong/Qiu Zihan, Tiongkok, dalam tiga set 21-18, 11-21 dan 24-22, di Wuhan Sports Center Gymnasium, Wuhan, Tiongkok, Jumat (24/4).

Menurut badmintonindonesia.org, partai perempat final tersebut menjadi pertemuan keempat Hendra/Ahsan dengan Liu/Qiu. Liu dan Qiu memenagkan dua pertemuan dengan andalan ganda putra Indonesia tersebut, sementara Hendra dan Ahsan hanya satu kali.

Saat set pertama dimulai, Hendra/Ahsan selalu memimpin perolehan angka. Namun menyentuh 14-12, perolehan angka keduanya mulai ketat. Liu/Qiu terus mencoba membongkar pertahanan Hendra/Ahsan. Beruntung pasangan ganda putra andalan Indonesia tersebut berhasil merebut kemenangan.

Di set kedua. Sempat memimpin dengan 4-2, Hendra/Ahsan justru terus tertekan lawan dan terus tertinggal 6-12, 19-7 hingga akhirnya kalah 11-21.

"Kami banyak salah menempatkan shuttlecock. Kepancing sama arah shuttlecock mereka, keliatannya tanggung-tanggung tapi ternyata pas dipukul enggak," tambah Ahsan mengomentari lawan.

Masuk di set ketiga, Hendra/Ahsan mencoba kembali mengungguli lawan. Tapi kemudian, sempat memimpin dengan 15-8, Hendra/Ahsan justru diserang dengan enam angka berturutt-turut hingga 15-14. Hendra/Ahsan dan Liu/Qiu bahkan harus tiga kali terlibat angka setting sebelum akhirnya angka 24-22 berhasil diamankan Hendra/Ahsan.

"Di akhir set ketiga kami terlalu hati-hati di lapangan, sementara merekanya lebih lepas mainnya. Jadi sempat ramai juga," kata Ahsan lagi.

Di semi final, Hendra/Ahsan kembali ditantang pasangan tuan rumah, Cai Yun/Lu Kai.

"Buat besok lebih siap lagi aja. Karena mereka tadi main juga habis-habisan di lapangan. Yang pasti jangan mau kalah aja," ungkap Hendra.

Tontowi/Liliyana Lengkapi Kegembiraan Indonesia

Pada partai yang dilangsungkan bersamaan, ganda campuran bulu tangkis Indonesia Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir juga  melangkah ke semi final BAC 2015. Mereka  ditunggu unggulan tiga  Tiongkok, Xu Chen/Ma Jin. Telah tujuh belas kali berhadapan, Tontowi/Liliyana kini pun siap tampil all out untuk melawan Xu/Ma. Sebelumnya di perempat final yang berlangsung Jumat (24/4), Tontowi/Liliyana menghentikan  salah satu wakil tuan rumah, Lu Kai/Huang Yaqiong dengan straight set dengan 21-19 dan 21-11.

"Lawan mereka (Xu Chen/Ma Jin) all out aja.  Main terbaik dan maksimal aja. Apalagi mereka tuan rumah, kami harus siap capek buat ketemu mereka. Di sini juga kan nggak ada challenge, jadi semua keputusan ada di wasit dan hakim garis, kami harus waspadai itu. Jangan sampai kami terpengaruh keputusan wasit, kami harus waspadai itu," kata Liliyana.  (badmintonindonesia.org).

Editor : Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home