Loading...
LAYANAN PUBLIK
Penulis: Febriana Dyah Hardiyanti 17:56 WIB | Selasa, 21 Februari 2017

Jakarta Dikepung Banjir, Djarot: Normalisasi Jalan Terus

Wakil Gubernur DKI, Djarot Saiful Hidayat, saat meninjau pintu air Karet, Jakarta Pusat, hari Selasa (21/2). (Foto: Suriaman Pandjaitan)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Wakil Gubernur DKI, Djarot Saiful Hidayat, menyatakan akan terus melakukan normalisasi sungai di Ibu Kota. Ia menegaskan, hal ini akan membantu mengurangi dampak debit air yang tinggi di puncak musim penghujan.

“Upaya kita untuk normalisasi terus menerus kita lakukan, ditambah dengan kita ngecek di pintu air. Tadi sudah kita cek, Pasar Ikan oke, Pluit oke, Cideng oke,” ujar Djarot saat berada di pintu air Karet, Jakarta Pusat, hari Selasa (21/2).

Menurut pantauannya, banjir sudah mulai berkurang dan satuan petugas (Satgas) terus membantu pengungsi di dua lokasi banjir terparah, Cipinang Muara dan Cipinang Melayu. Pompa keliling juga terus dikerahkan guna membantu warga yang pompa rumah kesulitan menyedot air yang datang.

Pasukan oranye dan biru, lanjut dia, juga tetap bekerja dan dikerahkan membantu warga yang terkena dampak banjir.

“PPSU tetap bekerja seperti biasa mengangkut sampah. Bukan hanya di sini, tapi di mana pun. Pasukan oranye dan biru tetap bekerja optimal,” katanya.

Meski sempat dinyatakan siaga satu, Djarot mengatakan Pintu Air Karet telah mulai aman. 

Selain terus menormalisasi sungai, menghadapi cuaca ekstrem yang terus terjadi di bulan Februari ini, Djarot mengatakan akan terus fokus dalam langkah pencegahan banjir dengan membersihkan saluran-saluran air.

“Kita harus fokus bersihkan saluran penghubung, karena kalau hanya mengandalkan normalisasi akan butuh waktu yang masih lama. Untuk jangka pendek kita keruk dan perdalam sungai. Pompa juga harus stand by. Sekarang kita kerahkan terutama di wilayah terdampak sehingga kita bisa melihat peta wilayah banjir, dan ditangani segera,” ujar dia.

Djarot mengapresiasi masyarakat yang bergotong royong dalam menangani pengungsi sementara. Menurutnya, hal ini mampu membuat beban yang ada bisa terasa lebih ringan.

“Bersama-sama warga kita gotong royong. Saya betul-betul luar biasa melihat warga yang saling membantu,” tuturnya.

Ia yakin, ke depan, saat normalisasi sudah merata maka Jakarta akan benar-benar terbebas dari banjir. “Kalau konsisten, normalisasi pasti bisa mengentaskan banjir.”

Editor : Diah Anggraeni Retnaningrum


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home