Loading...
FOTO
Penulis: Dedy Istanto 20:18 WIB | Jumat, 21 November 2014

Komnas HAM: Hentikan Kekerasan yang Dilakukan Aparat Negara

Komnas HAM: Hentikan Kekerasan yang Dilakukan Aparat Negara
Ketua Komisi Nasional Hak Azasi Manusia (Komnas HAM) Hafid Abbas (tengah) didampingi Wakil Ketua Siane Indriani (kiri) dan Ansori Sinungan (kanan) saat menggelar jumpa pers terkait dengan peristiwa kekerasan yang dilakukan oleh aparat dalam bentrokan antara Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Polisi Republik Indonesia (Polri) di Batam pada Rabu (19/11) lalu yang dinilai memprihatinkan. Dalam kesempatannya Ketua Komnas HAM meminta untuk segera menghentikan tindakan kekerasan yang dilakukan oleh aparat dan segera lakukan evaluasi dikedua belah pihak saat disampaikan di kantor Komnas HAM Jalan Latuharhary, Jakarta Pusat, Jumat (21/11) (Foto-foto: Dedy Istanto).
Komnas HAM: Hentikan Kekerasan yang Dilakukan Aparat Negara
Ketua Komnas HAM Hafid Abbas saat memberikan pendapat terkait dengan bentrokan yang terjadi antara TNI dan Polri di Batam yang memberi efek buruk bagi masyarakat.
Komnas HAM: Hentikan Kekerasan yang Dilakukan Aparat Negara
Wakil Ketua Eksternal Komnas HAM Siane Indriani saat memberi pendapat mengenai peristiwa bentrok antara TNI dan Polri karena masalah kesejahteraan dikedua instansi.
Komnas HAM: Hentikan Kekerasan yang Dilakukan Aparat Negara
Wakil Ketua Internal Komnas HAM Ansori Sinungan saat memberi pendapatnya dalam gelar jumpa pers terkait dengan peristiwa bentrokan yang terjadi antara TNI dan Polri di Batam.
Komnas HAM: Hentikan Kekerasan yang Dilakukan Aparat Negara
Komisi Nasional Hak Azasi Manusia (Komnas HAM) saat menggelar jumpa pers di kantornya di Jakarta Pusat terkait dengan peristiwa bentrokan yang terjadi antara TNI dan Polri di Batam.

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Komisi Nasional Hak Azasi Manusia (Komnas HAM) meminta segera hentikan kekerasan yang dilakukan oleh aparat negara. Peristiwa bentrokan yang terjadi di Batam pada Rabu (19/11) dinilai sangat memprihatinkan, karena kerap sering terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia. Dalam catatannya setidaknya dalam kurun waktu tahun 2007 sampai dengan 2012 telah terjadi 17 peristiwa bentrokan.

Peristiwa kekerasan oleh aparat negara dalam kasus bentrokan antara Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Polisi Republik Indonesia (Polri) seakan kembali dipertontonkan ke publik yang memberi citra buruk. Sebagai aparat negara, mereka seharusnya memberikan jaminan keamanan bagi warga negaranya.

Hal itu disampaikan oleh Ketua Komnas HAM, Hafid Abbas, bersama dengan Wakil Ketua, Siane Indriani dan Ansori Sinungan dalam jumpa pers yang digelar di kantor Komnas HAM Jalan Latuharhary, Jakarta Pusat, Jumat (21/11).

Dalam kesempatan itu Hafid Abbas mengatakan permasalahan bentrokan TNI dan Polri kerap  terjadi sepanjang tahun. Ia meminta meminta konflik antara TNI dan Polri segera dihentikan dan evaluasi oleh kedua belah pihak juga harus dilakukan secepatnya.

Editor : Eben Ezer Siadari


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home