Korban Longsor Jepang Naik Jadi 42 Orang

TOKYO, SATUHARAPAN.COM - Jumlah korban tewas akibat tanah longsor di Jepang barat bertambah menjadi 42 orang pada Sabtu (23/8), saat tim penyelamat bekerja 24 jam untuk menyisir rumah-rumah yang hancur dalam pencarian korban selamat.

Hujan menghalangi upaya tim penyelamat yang tengah mencari orang hilang dalam bencana tanah longsor di Kota Hiroshima, Jepang barat, dalam pencarian memasuki hari ketiga.

Polisi setempat pada Sabtu mengatakan sedikitnya 43 orang masih dinyatakan hilang di Hiroshima, tempat hujan lebat menyebabkan tanah longsor pada Rabu (20/8) pagi yang menenggelamkan puluhan rumah.

Hujan mulai berhenti pada Sabtu pagi, hampir 3.000 penyelamat, terdiri atas petugas kepolisian, pemadam kebakaran, dan personel Pasukan Bela Diri SDF Jepang, melanjutkan pencarian dengan berhati-hati. Ahli meteorologi memprediksi akan terjadi hujan lebat kembali saat petang.

Pemerintah kota menegaskan perintah evakuasi untuk lebih dari 4.500 penduduk setempat di tengah kekhawatiran akan terjadinya tanah longsor baru.

Petugas gawat darurat menemukan dua jasad baru pada Sabtu, menambah jumlah korban tewas menjadi 42 orang, kata juru bicara kepolisian Hiroshima. 

Tim penyelamat yang bekerja berpacu dengan waktu mengingat tingkat keselamatan mereka yang terjebak dalam reruntuhan diperkirakan akan turun tajam setelah 72 jam. (AFP/Ant/nhk.or.jp)

Editor : Sotyati