Lagu ‘Imagine’ John Lennon Melantun di Lokasi Teror Paris

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Ratusan pelayat berkumpul di Gedung Konser Bataclan di Kota Paris, Prancis, pada Sabtu (14/11) pagi. Mereka membaur dalam duka membayangkan aksi teror yang terjadi saat grup musik Eagles of Death Metal menggelar konser di lokasi tersebut, hari Jumat (13/11) malam.

Tiba-tiba, lantunan suara piano terdengar dari luar gedung. Seorang musisi yang tidak diketahui namanya, coba menyampaikan sebuah pesan damai lewat alunan lagu instrumental 'Imagine' milik John Lennon. Menurut informasi, piano tersebut berasal dari Gedung Konser Bataclan dan sengaja dikeluarkan oleh musisi tersebut pada hari Sabtu (14/11) pagi.

Rangkaian bunga, lilin, dan cinderamata, juga tampak menyelimuti jalanan di luar gedung, lokasi paling mematikan bagi Prancis sejak Perang Dunia II.

"Imagine there's no countries, it isn't hard to do. Nothing to kill or die for. And no religion too." Demikian penggalan lirik lagu ‘Imagine’ milik John Lennon yang coba disampaikan musisi itu.

Anggun Ikut Bersuara

Mencoba ikut menyampaikan duka citanya pada aksi teror di Kota Paris, Prancis, hari Jumat (13/11) malam, penyanyi berdarah Indonesia, Anggun C Sasmi, yang berdomisili di Prancis dalam akun media sosialnya menyebut penyerangan di Paris sebagai serangan terhadap kemanusiaan.

"An attack against humanity #Paris13nov," tulis Anggun dalam akun Twitter @Anggun_Cipta, hari Sabtu (14/11).

Anggun juga menulis, "They attacked people who went for a music concert, sports event and meals at restaurants. They attacked the very symbols of life's joy."

Anggun juga menyerukan antiterorisme lewat foto yang diunggah di akun Instagram yang bertuliskan "I See Humans, But No Humanity. #Noterrorism". (rollingstones.com/Ant)

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja