Maroko-AS Gelar Latihan Militer Gabungan

Ilustrasi. Pasukan AS ikut serta dalam latihan militer gabungan "Max Thunder" dengan Korea Selatan di sebuah pangkalan udara AS di kota pelabuhan Gunsan pada 20 April 2017. Latihan tahunan itu melibatkan 80 pesawat tempur dan sekitar 1.500 personel militer dan akan digelar hingga 28 April. (Foto: AFP)

RABAT, SATUHARAPAN.COM - Pasukan Maroko dan Amerika Serikat (AS) termasuk di antara hampir 1.300 tentara dari seluruh dunia yang mengambil bagian dalam sebuah latihan militer besar di Maroko selatan, kata pejabat kedutaan dan militer AS, seperti dilansir hari Minggu (23/4).

Personel militer dari Inggris, Prancis, Jerman, Mali, Mauritania, Senegal, Spanyol dan Tunisia juga ikut serta dalam latihan gabungan tersebut yang dikenal dengan Singa Afrika 2017.

Latihan tahunan tersebut dimulai pada Rabu dan berlangsung sampai 28 April di KotaTifnit dan Agadir, Maroko selatan. Latihan itu dilakukan oleh angkatan darat, udara dan laut.

Mereka dipimpin oleh Pasukan Korps Marinir Eropa dan Afrika serta disponsori oleh Komando Afrika AS.

Manuver tersebut bertujuan untuk meningkatkan kapasitas operasional militer AS dan "interoperabilitas" dengan para mitranya di seluruh dunia, ujar kedutaan AS di Rabat. (AFP)

Editor : Melki Pangaribuan