Loading...
EKONOMI
Penulis: Melki Pangaribuan 14:53 WIB | Jumat, 17 Maret 2017

Mendag Harap Revitalisasi Pasar Tanjung Naikan Omzet

Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita (tengah) dalam kunjungan kerja ke Kabupaten Jember, Jawa Timur hari Kamis (16/3). (Foto: Dok. kemendag.go.id)

JEMBER, SATUHARAPAN.COM - Dalam kunjungan kerja ke Kabupaten Jember, Jawa Timur, hari Kamis (16/3), Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, mengunjungi Pasar Tanjung yang pada tahun ini mendapat kucuran dana revitalisasi pasar.

“Pasar Tanjung perlu direvitalisasi karena kondisinya yang membutuhkan banyak perbaikan agar pasar layak digunakan,” kata Mendag Enggar.

Mendag berharap, revitalisasi Pasar Tanjung nantinya dapat meningkatkan omzet penjualan seperti yang terjadi pada pasar rakyat lainnya yang sudah direvitalisasi.

“Misalnya Pasar Sindu di Denpasar yang mengalami kenaikan omzet sebesar 300 persen karena konsumen merasa nyaman untuk berbelanja di sana,” katanya.

Pasar Tanjung merupakan pasar utama di Kabupaten Jember dengan pertumbuhan pedagang yang sangat pesat. Animo pedagang maupun konsumen semakin meningkat jumlahnya, sehingga perlu adanya penertiban atau penataaan pedagang dengan akses jalan masuk maupun keluar agar para konsumen dan pengunjung tidak saling berdesakan.

Pasar Tanjung didirikan di atas tanah Pemerintah Kabupaten Jember pada 1971. Pasar yang memiliki luas 25.105 meter persegi ini merupakan satu-satunya pasar tradisional kelas utama di Kabupaten Jember.

Lokasi pasar yang terletak di pusat kota membuat pasar ini sangat potensial dalam melayani kebutuhan masyarakat perkotaaan maupun pedesaan.

Berbagai komoditas yang diperdagangkan antara lain sayur-sayuran, buah-buahan, daging sapi, daging ayam, makanan dan minuman, barang elektronik, konveksi, dan barang pecah belah.

Saat ini, Pasar Tanjung menampung 1.251 pedagang toko tertutup, 858 pedagang toko terbuka, serta 556 pedagang lesehan.

Mendag Enggar juga akan akan membuat program bagi para pedagang agar bisa mendapatkan barang dengan harga yang minimal, atau setidaknya sama dengan harga yang diperoleh pasar-pasar modern.

“Dengan demikian, harganya semakin bersaing dan konsumen juga dapat membeli dengan harga yang lebih terjangkau,” kata Mendag. (PR)

 


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home