Loading...
EKONOMI
Penulis: Dedy Istanto 18:12 WIB | Rabu, 10 April 2013

Meningkatkan Ekowisata Flores Melalui Kearifan Lokal

Meningkatkan Ekowisata Flores Melalui Kearifan Lokal
Andreas Roettger (kedua dari kiri) perwakilan dari Uni Eropa, dalam jumpa pers sore ini di Hotel Akmani, Jakarta Pusat, Rabu, (10/04) ( Foto: Dedy Istanto)
Meningkatkan Ekowisata Flores Melalui Kearifan Lokal
Pemaparan tentang program Innovative Indigenous Flores Ecotourism For Sustainable Trade (INFEST).
Meningkatkan Ekowisata Flores Melalui Kearifan Lokal
Foto bersama setelah konferensi pers.

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Yayasan Indecon, Yayasan Benih Matahari dan Asosiasi Pekerja Pariwisata Indonesia (ASPPI) mengadakan konferensi pers terkait tentang Inovasi Pengembangan Ekowisata Flores untuk Perdagangan Berkelanjutan (INFEST) di Hotel Akmani, Jakarta Pusat, Rabu (10/04). Program tersebut didanai oleh Uni Eropa dan didukung oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang bertujuan untuk menjangkau dan memberdayakan masyarakat di lima desa (Wae Sano, Liang Ndara, Tado, Wae Rebo, Bena) dalam pengembangan ekowisata yang berkelanjutan.

Rencana program akan dilaksanakan selama periode 2013 sampai dengan 2015 yang meliputi kegiatan peningkatan kapasitas jasa pemanduan ekowisata ditingkat lokal, mengembangkan produk ekowisata yang berkualitas, mengembangkan strategi pemasaran bersama dan sistem penetapan harga, mengembangkan lembaga pariwisata dan sistem administrasi pendukung di desa, dan mengembangkan rencana wisata desa yang bertujuan untuk mendukung implementasi berbagai program CSR (Coorporate Social Responsibility).

Editor : Yan Chrisna


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home