Loading...
SAINS
Penulis: Febriana Dyah Hardiyanti 13:46 WIB | Kamis, 02 Februari 2017

Menkominfo Fokus Tangkal Hoax Lewat Edukasi dan Sosialisasi

Aktivis yang tergabung dalam Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) membentangkan poster yang berisi penolakan penyebaran berita bohong (hoax) di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Minggu (22/1). Aksi tersebut digelar untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat agar berhati-hati dan menyaring informasi yang tidak benar atau hoax. (Foto: Antara)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) mengatakan fokus untuk menangkal berita palsu atau hoax dengan memberikan pengetahuan pada publik, bukan seperti memblokir.

"Semakin banyak memblokir situs, bukan suatu keberhasilan. Semakin banyak pengurangan konten yang akan diblokir baru suatu keberhasilan," kata Menkominfo Rudiantara saat membuka pelatihan News Lab untuk jurnalis di Dewan Pers, hari Kamis (2/2).

Ia menambahkan, Kominfo mendorong lliterasi, sosialisasi, dan edukasi media kepada publik agar tidak mudah percaya dengan informasi yang belum tentu benar.

"Kominfo mendorong sosialisasi, literasi, edukasi," ujarnya.

Terkait dengan semakin dekat penyelenggaraan pemilihan kepala daerah, menurutnya, kemungkinan muncul media atau akun palsu bisa saja terjadi.

Ia menegaskan Kominfo akan bekerja sama dengan lembaga lain untuk bertindak, misalnya dengan aparat penegak hukum terkait dengan hal itu. (Ant)


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home