Loading...
BUDAYA
Penulis: Sotyati 12:16 WIB | Rabu, 31 Agustus 2016

November, Pergelaran International Ethical Fashion

National Chairman Indonesian Fashion Chamber, Ali Charisma (kedua dari kiri), dalam acara Fashion Talk and Media Gathering, Jakarta, 30 Agustus 2016, menjelang penyelenggaraan International Ethical Fashion pada November mendatang, bersama Bai Soe Marlono dari Populo (kiri). pengamat mode Sadikin Gani (berkacamata), Euis Saedah (Dekranas), desainer mode Lenny Agustine, dan moderator Taruna Kusmayadi.(Foto: Sotyati)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Indonesian Fashion Chamber (IFC) bekerja sama dengan Traya Indonesia menggagas penyelenggaraan event International Ethical Fashion, di Jakarta Convention Center (JCC), 17 – 20 November 2016. International Ethical Fashion diharapkan menjadi suatu gerakan yang mendukung penuh fair trade dan industri fashion yang sustainable (berkelanjutan), khususnya di Indonesia.

International Ethical Fashion akan menghadirkan 16 fashion show. Dalam pemaran busana itu penyelenggara akan memperlihatkan keragaman ready to wear yang berbasis pada konsep lokal, sustainable, dan ethical, hasil karya desainer dan brand lokal dari berbagai style, mulai dari urban contemporery, smart casual, evening wear, hingga moslem wear. Termasuk juga di dalamnya pameran tekstil, aksesori, dan pendukung industri mode lain.

International Ethical Fashion akan menggelar pula exhibition (pameran dagang) dengan menghadirkan lebih dari 250 brand yang mempertemukan para kreator fashion di negeri ini dengan para customer dan buyer potensial dari berbagai negara.

“Event itu nanti ditunjang dengan program Fashion Talk dan Seminar untuk mengedukasi dan mengenalkan tentang etika fashion ke khalayak lebih luas,” demikian disampaikan Ali Charisma, National Chairman IFC di Jakarta, 30 Agustus siang. 

International Ethical Fashion berorientasi pada langkah pengembangan industri mode di Tanah Air yang menekankan pada aspek kepedulian terhadap bisnis fashion yang etis, memperhatikan tanggung jawab terhadap lingkungan dan sosial, meningkatkan pemberdayaan pada konten lokal untuk terwujudnya keberlangsungan industri mode di Indonesia. 

Editor : Sotyati


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home