Pasca Gagal Piala Dunia Putri, Jepang Fokus Olimpiade 2016

VANCOUVER, SATUHARAPAN.COM – Pelatih timnas Jepang Norio Sasaki mengatakan bahwa kesebelasan putri Jepang mengalihkan  fokus pada kualifikasi Olimpiade 2016 setelah gagal mempertahankan gelar juara Piala Dunia Putri 2015. Di final mereka kalah dari Amerika Serikat (AS) dengan skor 5-2 pada laga yang berlangsung di Stadion BC Place, Vancouver, Kanada, Senin (6/7) pagi WIB.

"Kami akan berjuang untuk bisa bertanding di Rio de Janeiro (tempat pelaksanaan Olimpiade 2016) dan kami juga harus mulai mempersiapkan diri untuk turnamen Piala Asia Timur yang akan digelar kurang dari satu bulan ini,” kata Sasaki.

Pertemuan dengan AS di final adalah kali ketiga kedua negara beradu dalam partai puncak sebuah kejuaraan,   sebelumnya Jepang memenangkan Piala Dunia Putri 2011 sedangkan AS membawa pulang emas Olimpiade 2012.

Meskipun kehilangan gelar juara yang mereka peroleh pada Piala Dunia Putri 2011, Sasaki menegaskan bahwa kekalahan di Piala Dunia tahun ini bukanlah akhir dari sepak bola Jepang.

"Hanya dua tim Asia yang bisa bertanding dalam Olimpiade, maka persaingannya akan sangat ketat," dia menambahkan.

Jepang akan berkompetisi melawan Australia, Korea Selatan, dan Tiongkok pada kualifikasi Olimpiade 2016.

Ia mengatakan bahwa meskipun kecewa karena kalah, namun pertandingan melawan tim tangguh seperti AS dapat meningkatkan keterampilan para pemain Jepang.

"Ini merupakan pengalaman berharga bagi masa depan timnas Jepang dimana kami harus lebih mengembangkan strategi dan taktik untuk melawan tim-tim kuat lainnya,” kata dia.

Sasaki beranggapan masuknya Jepang ke final Piala Dunia tahun ini dapat menjadi semangat positif dimana tim nasional Putri Jepang mendapat banyak perhatian dan posisi yang membanggakan di kancah sepak bola dunia.

"Saya harap lebih banyak perempuan Jepang  tertarik  menjadi atlet sepak bola sehingga kami bisa terus meningkatkan level dan kualitas kami," kata dia. (Ant).

Ikuti berita kami di Facebook

Editor : Eben Ezer Siadari