Loading...
LAYANAN PUBLIK
Penulis: Francisca Christy Rosana 19:00 WIB | Senin, 27 Juli 2015

Pedestrian Jakarta Timur Sering Buat Warga Terjerembab

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Syaiful Hidayat di lingkungan Kantor Wali Kota Administrasi Jakarta Timur, Senin (27/7) sore. (Foto: Francisca Christy Rosana)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Syaiful Hidayat mengeluhkan buruknya pedestrian di wilayah Kota Administrasi Jakarta Timur. Ia mengakui, trotoar di Jakarta Timur banyak yang berlubang dan tak nyaman dilintasi pejalan kaki. Bahkan, banyak pejalan kaki yang terjebak dan terjerembab di lubang trotoar saat malam hari. 

Selain itu, Djarot menilai banyak trotoar yang beralih fungsi sebagai tempat pedagang menggelar barang dagangannya. Keluhannya ini disampaikan langsung kepada Wali Kota Jakarta Timur, Bambang Musyawardhana saat rapat koordinasi penataan kota, urbanisasi, dan trotoar bersama sejumlah jajaran satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lingkungan Kantor Wali Kota Administrasi Jakarta Timur, Senin (27/7) sore. 

Dalam arahannya, Djarot meminta Wali Kota Jakarta Timur, Bambang Musyawardhana membenahi trotoar sebagai skala prioritas penataan kota agar warga nyaman berjalan kaki. 

"Memang Jakarta Timur wilayahnya luas makanya perlu ada skala prioritas. Satu kota akan bisa memberikan kebahagiaan kalau warga bisa menikmati trotoar yang baik dan bersih. Dengan itu dia (warga) tidak akan stres," kata Djarot. 

Sementara itu, Bambang mengatakan trotoar yang akan dibenahi masih dalam proses lelang oleh Dinas Binamarga. Sementara, perbaikan yang direncanakan swakelola telah dirancang. Perbaikan dilakukan di trotoar sepanjang  450 meter persegi per kecamatan, di 10 kecamatan di Jakarta Timur. Itu artinya melalui sistem swakelola, ada 4.500 meter persegi trotoar yang akan dibenahi dalam waktu dekat. 

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home