Loading...
INDONESIA
Penulis: Febriana Dyah Hardiyanti 14:09 WIB | Rabu, 04 Januari 2017

Pelapor Ahok Akui Berafiliasi Salah Satu Cagub-Cawagub

Hakim Ketua Dwiarso Budi Santiarto (tengah) bersama anggota majelis hakim lainnya memimpin sidang lanjutan kasus dugaan penistaan agama dengan terdakwa Gubenur nonaktif DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok di Auditorium Kementerian Pertanian, Jakarta, Selasa (3/1). Ahok menjalani sidang lanjutan dengan agenda pemeriksaan saksi (Foto: Antara)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Gus Joy Setiawan, saksi pelapor yang didatangkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam sidang perkara penistaan agama dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengakui sempat berafiliasi dengan salah satu cagub-cawagub DKI Jakarta.

"Karena saya fokus dengan kasus ini (penistaan agama atas terdakwa Ahok), jadi saya tutup komunikasi tersebut," kata Gus Joy di Kementerian Pertanian, Jakarta, hari Selasa (3/1).

Dalam persidangan, tim kuasa hukum Ahok menyatakan bahwa sesuai dengan video dari Youtube yang dipublikasikan pada tanggal 30 September 2016, diketahui saksi Gus Joy mendeklarasikan dukungan kepada Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni.

Saksi Gus Joy kemudian diketahui sebagai Koordinator Koalisi Advokat Rakyat yang mendukung pasangan tersebut.

Selanjutnya diketahui bahwa Gus Joy melaporkan Ahok ke Bareskrim Polri atas kasus dugaan penistaan agama pada tanggal 7 Oktober 2016. Atas dasar itu, tim kuasa hukum Ahok merasa pesimis Gus Joy bisa memberikan kesaksiannya secara objektif.

"(Saya) yakin masih bisa objektif dan sangat objektif karena ini menyangkut agama yang saya anut," ucap Gus Joy.

Dalam sidang lanjutan Ahok beragendakan pemeriksaan enam saksi dari pihak Jaksa Penuntut Umum (JPU) antara lain Habib Novel Chaidir Hasan, Gus Joy Setiawan, Muh Burhanuddin, Muchsin alias Habib Muchsin Alatas, Syamsu Hilal, dan Nandi Naksabandi. Namun, dua orang batal hadir dalam persidangkan kali ini, Muh Burhanuddin berhalangan hadir dikarenakan sakit sementara Nandi Naksabandi dikabarkan sudah meninggal dunia pada tanggal 7 Desember 2016 lalu. (Ant)

 


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home