Loading...
DUNIA
Penulis: Prasasta Widiadi 20:06 WIB | Rabu, 25 November 2015

Pembukaan Institut Konfusius, Pererat Hubungan RRT-Australia

Ilustrasi: sekelompok orang membawa tulisan Institut Konfusianisme. (Foto: confucius. gmu.edu).

LAUNCESTON, TASMANIA, SATUHARAPAN.COM - Konsul Jenderal Republik Rakyat Tiongkok (RRT) di Melbourne Song Yumin mengatakan dalam pidato  bahwa pembukaan ini Institut Konfusius di Launceston, Tasmania, Australia pada hari Kamis (26/11) mendatang merupakan bagian dari mempererat kerja sama di bidang kebudayaan antara RRT dan Australia.

“Institut Konfusius yang dibuka di Tasmania  sangat penting dari persahabatan kami (Australia-RRT). Karena sama-sama dapat belajar bahasa dan budaya masing-masing dan berguna dalam pengembangan persahabatan,” kata Song Yumin seperti diberitakan Xinhua, Rabu (25/11).

Yumin menegaskan pembukaan Institut Konfusianisme dilaksanakan bertepatan dengan peringatan satu tahun dari kunjungan  Presiden RRT Xi Jinping ke Tasmania. 

“Kunjungan itu secara substansial mempromosikan hubungan antara RRT dan Australia,” kata Yumin.

"Kemajuan besar telah dibuat sejak kunjungan Presiden Xi, oleh karena itu saya bahagia menemukan bahwa saat ini ada hubungan yang solid antara kedua negara, di bidang budaya,” kata Yumin.

Yumin mengutarakan bahwa kegembiraan para siswa Australia–yang berasal dari Scotch Oakburn College–yang  mengadakan pertukaran pelajar pada tahun lalu, dengan para pelajar RRT–yang berasal dari Jingshan School of Beijing–lebih  penting daripada angka perdagangan.

Yumin mengatakan bahwa pendidikan dan kebudayaan penting bagi masa depan dan wawasan mereka terlebih menjaga masa depan bersama di bidang kebudayaan antara RRT dan Australia.

“Saya yakin acara tersebut adalah saat yang menyenangkan dan akan menjadi memori seumur hidup bagi saya, dan begitu juga untuk Anda, saya percaya," katanya.  

Perwakilan siswa dari Scotch Oakburn College, Eason Hamilton memberikan pidato dan dia mengungkapkan ketertarikannya terhadap bahasa Mandarin.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih untuk membuka Institut Konfusius di sekolah kami, itu akan membantu kita untuk belajar lebih banyak tentang bahasa Mandarin, budaya dan sejarah RRT,” kata Hamilton.

Andy Muller, Kepala Sekolah Scotch Oakburn College mengatakan  bahwa mereka sangat terhormat dan sangat gembira tentang pembukaan pertama Institut Konfusius.  (xinhuanet.com).

Ikuti berita kami di Facebook

Editor : Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home