Loading...
LAYANAN PUBLIK
Penulis: Endang Saputra 15:29 WIB | Senin, 29 Desember 2014

Pemprov DKI Siap Tangani Banjir

Wakil Gubenur DKI Jakarta Djarot Saeful Hidayat. (Foto: dok. satuharapan.com/Endang)

JAKARTA,SATUHARAPAN.COM – Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saeful Hidayat mengimbau kepada masyarakat tidak perlu khawatir dengan intensitas hujan yang terjadi saat ini.

Menurut dia, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sudah mempersiapkan segala sesuatunya untuk menangani masalah banjir. ‎dan akhir Tahun 2014 Jakarta diperkirakan bakal terus d‎iguyur hujan sampai awal tahun 2015.

“Bahwa fasilitas kita untuk persiapan banjir sudah siap,” kata Djarot kepada wartawan di Balai Kota, Senin (29/12).

Djarot mengatakan dengan ikut serta pemerintah pusat membangun rumah pompa untuk menyedot air, berarti negara sudah hadir untuk mengatasi masalah bencana banjir di Jakarta.

‎”Tadi sudah bicara sama Pak Menteri untuk merancang banyak pembangunan rusun, dalam arti untuk menormalisasi anak-anak kali Ciliwung,” kata dia.

Untuk itu, kata Djarot kesiapan itu misalnya Pemprov sudah menyiapkan pompa air untuk menyedot genangan air yang terjadi di beberapa titik di Jakarta.

“Artinya target kita supaya banjir di Jakarta tidak lama menggenangnya dan tidak makin meluas,” katanya.

Djarot mengatakan, pengerjaan rumah pompa yang tersebar di beberapa titik di Jakarta itu atas kerja sama Kementerian Pekerjaan Umum dan Pemprov DKI.

Dikatakan Djarot, sebagian rumah pompa dipasang di bawah permukaan, sehingga pengerjaannya perlu bantuan pemerintah pusat.

“Ini dibangun oleh Kemen PU dan kemudian diserahkan pada DKI tanggal 25 November kemarin. Tapi sekarang masih di bawah pengelolaan kontraktor,” kata dia.

Karena pengelolaannya masih ditangani swasta Djarot meminta, kontraktor yang melakukan pengelolaan pada pompa-pompa air itu, segera mungkin untuk menyerahkannya ke Suku Dinas PU sehingga bisa langsung dikelola untuk dirawat dan dioperasikan.

“Jangan kita punya kebiasaan pandai membangun, tapi memanfaatkan dan memeliharanya tidak maksimal,” katanya.

‎Djarot mengatakan, sebagian pompa air itu juga bisa mobile, sehingga di mana ada genangan pompa air itu bisa digunakan di wilayah air menggenangi pemukiman warga.

‎“Cuma persoalannya, sekarang tergantung pada berapa curah hujannya, bagaimana kondisi lautnya,” katanya.

Untuk itu Djarot berharap curah hujan tidak terlalu luar biasa, karena Pemprov akan kewalahan mengatasi masalah banjir, meski pompa air sudah siap semua.

Editor : Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home