Loading...
LAYANAN PUBLIK
Penulis: Kartika Virgianti 22:38 WIB | Senin, 18 Agustus 2014

Pemprov DKI Siapkan 300 Unit Rusun untuk Relokasi Warga Kali Mampang

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama. (Foto: Kartika Virgianti)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengatakan Pemprov DKI sejak pagi tadi, Senin (18/8) mulai melakukan normalisasi Kali Mampang, Jakarta Selatan. Sekitar 300 unit rumah susun (rusun) sudah disiapkan Pemprov DKI untuk relokasi warga.

“Normalisasi kita jalankan terus, kita siapkan rusun, ada 300-an unit rusun yang sudah siap. Tinggal dari mereka mau tinggal apa tidak,” kata Basuki di Balai Kota, (18/8).

Ia mengatakan 300 unit rusun itu disiapkan guna mencarikan solusi bagi warga yang tinggal di kawasan bantaran kali, antara lain Rusun Cipinang Besar Selatan (Cibesel), Jakarta Timur, Rusun Pulo Gebang, Jakarta Timur, Rusun Komarudin, Jakarta Timur. Namun diketahui warga yang direlokasi, terdata ada 372 kepala keluarga di sana.

Basuki menyayangkan sejumlah reaksi dari para warga yang menolak relokasi, masih tetap bersikeras menduduki lahan bantaran kali tersebut, dengan alasan tempat relokasi teralu jauh.  

Ia berkomitmen akan memaksa warga untuk pindah. Pasalnya, sejak 2007 silam, Dinas Pekerjaan Umum (PU) DKI sudah memberikan kompensasi kepada warga, namun warga tersebut masih juga bersikeras tidak mau pindah.

“Jadi orang yang tinggal di pinggir kali, ya kita harus sedikit maksa dia pindah,” kata dia.

Rusun yang diberikan juga akan ada aturan yang membatatasi, di mana warga yang menempati tidak bisa menjual atau menyewakan ke pihak lain, kecuali mengembalikan kepada Pemprov DKI. Jika ada warga yang berniat tidak baik seperti itu, Basuki menyimpulkan pasti akan pindah dengan sendirinya setelah mengetahui rusun yang diberikan tidak bisa dijual atau disewakan.

“Pokoknya untuk penertiban kali ini, Mampang dan Krukut itu masalahnya sama. Umumnya pengalaman kami, begitu mereka tahu kalau daerah situ sudah tidak bisa dijual atau sewakan, nanti mereka juga bakal keluar sendiri kok. Yang penting jangan ada kawasan pemukiman liar di sungai atau jalan inspeksi,” terangnya.

 

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home