Pendukung Bastia Mengaku Lakukan Pelecehan Rasial terhadap Balotelli

BASTIA, SATUHARAPAN.COM - "Beberapa" pendukung Bastia melakukan pelecehan rasial terhadap penyerang Nice Mario Balotelli dengan sebutan kera, sedangkan seorang penggemar mengaku melakukan pelecehan itu dan terancam dilarang datang ke seluruh stadion di Prancis, ungkap klub Corsican tersebut pada Rabu (25/1).

Pemain Italia tersebut mendapatkan pelecehan rasial dalam laga imbang Nice 1-1 melawan Bastia, di laga itu pelatih Nice juga dilempari batu.

"Jadi rasisme berlaku di Prancis atau hanya di Bastia? sepak bola adalah olahraga yang luar biasa... para pendukung Bastia membuatnya buruk! Sayang sekali," tulis Balotelli di Instagram setelah insiden itu.

Kejaksaan setempat menegaskan telah meluncurkan penyelidikan awal atas "hasutan kebencian rasial."

Liga Prancis juga menanggapi tuduhan tersebut, dan Bastia mengatakan bahwa seorang pendukung setia klub telah ditindak setelah media Corsican merilis sejumlah gambar yang menampilkan pelaku pelecehan tersebut.

Bastia mengatakan pihaknya telah mencabut tiket pendukung tersebut dan melarangnya memasuki stadion mereka. (AFP)