Loading...
INDONESIA
Penulis: Eben E. Siadari 21:48 WIB | Sabtu, 27 Agustus 2016

Pengalaman Seru Melahap Mi Goreng Terpedas Dunia di Jakarta

Pengalaman Seru Melahap Mi Goreng Terpedas Dunia di Jakarta
Reaksi Ben Ten ketika melahap Mi Mampus (Foto-foto: nextshark.com)
Pengalaman Seru Melahap Mi Goreng Terpedas Dunia di Jakarta
Menu mi instan di Warung Kakak Adek
Pengalaman Seru Melahap Mi Goreng Terpedas Dunia di Jakarta
Ben Ten menunjukkan Mi Mampus, mi instan dengan 100 cabai.
Pengalaman Seru Melahap Mi Goreng Terpedas Dunia di Jakarta
Ben Ten meminum apa saja untuk bisa menghilangkan rasa pedas dari mulutnya setelah melahap Mi Mampus.
Pengalaman Seru Melahap Mi Goreng Terpedas Dunia di Jakarta
Ben Ten membasuh kepalanya karena tidak tahan menanggung rasa pedas Mi Mampus

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Ben Ten, seorang Youtuber, adalah penggemar kuliner. Ia bertualang dari satu tempat ke tempat lain untuk mencicipi makanan yang unik. Salah satu menu favorit anak muda ini adalah mi instan.

Dan baru-baru ini, ia benar-benar kena batunya. Ia mengaku mengalami pengalaman paling buruk sepanjang hidupnya --tetapi tak membuatnya menyesal -- ketika ia melayani tantangan untuk melahap apa yang dia klaim sebagai mi instan paling pedas di dunia.

Sebagaimana diberitakan oleh nextshark.com, tempat ia akan melayani tantangan itu adalah di sebuah kedai mi instan bernama Warung Abang Adek di Tomang, Jakarta.

Menu mi instan di sana memang terkenal dengan pedasnya. Mulai dari menu Mi (instan) Sedang (dengan 10 cabai), Mi Pedas (25 cabai), Mi Garuk (50 cabai), Mi Gila (75 cabai) dan yang paling pedas Mi Mampus dengan 100 cabai.

Ben Ten dengan percaya diri menyambut tantangan memakan Mi (instan goreng) Mampus, yakni dengan 100 cabai.

Di perjalanan menuju kedai itu, ia sudah diingatkan oleh teman-temannya akan rasa sangat pedas mi yang akan dicicipinya.

"Kamu akan mati," kata temannya. Tetapi Ben hanya tersenyum. Sehari sebelumnya ia telah mencoba daging ular.

Pelayan di warung itu berkata, Ben boleh mundur kapan pun. Tetapi Ben tidak mau mundur. Dia juga disarankan dapat berhenti kapan saja, tidak harus menghabiskan mi yang disuguhkan kepadanya.

Akhirnya, Ben dan seorang rekannya bersulang mi, menandai awal dari penderitaan mereka.

Sebagaimana bisa disaksikan pada klip video yang dia unggah ke Youtube, reaksi pertama Ben Ten ketika sendokan pertama Mi Mampus itu masuk ke mulutnya adalah menggeleng-geleng kepalanya, menahan kepedasan.

Tetapi ia masih mencoba satu sendok lagi. Saat itu lah ia terlihat berkeringat, dengan wajah memerah. Ia juga terlihat mencoba memicingkan mata. Lalu membuka bajunya, berdiri dan gelisah menahan rasa pedas.

Ia menyerah.

Ia meraih apa saja yang bisa diminum, bahkan dua gelas sekaligus.

"Ini menyebalkan... ini adalah perasaan terburuk yang pernah Anda miliki dalam hidup Anda," kata dia sambil menjulurkan lidahnya, menahan rasa pedas yang tampaknya luar biasa.

"Ini rasa yang paling buruk yang pernah kurasakan seumur hidupku," kata dia.

"Aku sampai tak bisa mendengar apa-apa. Aku sama sekali tuli," celoteh dia, seraya pergi ke wastafel, lalu membasuh kepalanya dengan air untuk mendinginkannya.

Ia terus meminum sesuatu.

"Lidahku seperti terbakar," kata dia.

Tetapi ia tidak menyesal. Bahkan, menurutnya ini adalah lucu.

"Sudah lama aku tidak mengalami hal lucu. Ini lucu," tutur dia.

Video bagaimana Ben Ten menikmati mi instan terpedas itu bisa dilihat di sini.

Tentang Ben Ten

Ben Ten adalah pemuda berusia 22 tahun, seorang Indonesia kelahiran Jerman, tetapi tidak bisa berbahasa Indonesia.

Ia bahkan mengaku tak tahu apa-apa tentang Indonesia. Itu pula salah satu alasannya ke Indonesia untuk mengeksplorasi akar budayanya. Tantangan memakan mi instan terpedas ini ia lakukan untuk saluran Awesome Eat yang dia kelola di Youtube.

Editor : Eben E. Siadari


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home