Loading...
RELIGI
Penulis: Dewasasri M Wardani 13:14 WIB | Jumat, 13 Maret 2020

Presiden Jokowi Saksikan Pembersihan Masjid Istiqlal Cegah COVID-19

Presiden Joko Widodo menyaksikan proses pembersihan Masjid Istiqlal dengan menggunakan cairan disinfektan untuk mencegah penyebaran penyakit saluran pernapasan yang disebabkan virus corona jenis baru (COVID-19) pada Jumat (13/3) (Foto: Antara/Desca Lidya Natalia)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Presiden Joko Widodo menyaksikan proses pembersihan Masjid Istiqlal dengan menggunakan cairan disinfektan, untuk mencegah penyebaran penyakit saluran pernapasan yang disebabkan virus corona jenis baru (COVID-19) pada Jumat (13/3).

Pembersihan dimulai sekitar pukul 09.10 WIB di ruang salat utama masjid. Sekitar 15 orang petugas pembersihan merupakan gabungan dari PMI, TNI, dan pihak kepolisian yang seluruhnya menggunakan baju pelindung.

Presiden Jokowi melihat pembersihan itu didampingi Menteri Agama Fachrul Razi, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri BUMN Erick Thohir, serta Imam Besar Masjid Istiqlal Nazaruddin Umar.

Presiden berada di lokasi tersebut sekitar 10 menit sambil petugas membersihkan area dimulai dari depan tempat khatib biasa memberikan ceramah. Karpet di ruangan pun sudah digulung seluruhnya.

Meski aroma cairan disinfektan cukup menyengat, Presiden Jokowi tampak tidak memakai masker. Ia hanya mengenakan kemeja putih lengan panjang, celana, serta kopiah.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah resmi menyatakan COVID-19 sebagai pandemi karena telah menjangkiti 134.679 orang di seluruh dunia dengan 69.142 orang dinyatakan sembuh dan 4.973 kematian.

Dalam dua pekan terakhir, terjadi peningkatan jumlah kasus di luar China hingga 13 kali lipat, dengan jumlah negara terdampak yang meningkat drastis. Di Italia terdapat 15.113 kasus dan 1.016 kematian, Iran 10.075 kasus dan 429 kematian, serta Korea Selatan 7.979 kasus dan 67 kematian.

Di Indonesia, pemerintah menyatakan 34 orang positif terjangkit COVID-19, sedangkan ada 12 orang masuk dalam kategori pasien dalam pengawasan (PDP).

Di Pulau Sebaru, Kabupaten Kepulauan Seribu, DKI Jakarta terdapat 256 orang yang sedang diobservasi yaitu anak buah kapal (ABK) World Dream dan Diamond Princess. Tempat lain yang juga sedang melakukan observasi adalah fasilitas Kemenkes di Ciloto, Puncak, Bogor, Jawa Barat sebanyak 4 orang dan RS Persahabatan sebanyak satu orang.

Hingga sekarang telah ada lima orang yang sembuh dari COVID-19 di Indonesia. Di Jepang, 9 WNI dari ABK Dream World dinyatakan sudah sembuh semua. (Ant)

 

 

 


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home