Loading...
FOTO
Penulis: Reporter Satuharapan 16:02 WIB | Senin, 06 Maret 2017

Ribuan Mengungsi Akibat Operasi Anti-ISIS di Irak dan Suriah

Ribuan Mengungsi Akibat Operasi Anti-ISIS di Irak dan Suriah
Konvoi kendaraan angkut personel Amerika Serikat melintasi desa Yalanii, di pinggiran barat kota Manbij, Suriah. (Foto-foto: AFP)
Ribuan Mengungsi Akibat Operasi Anti-ISIS di Irak dan Suriah
Asap membumbung tinggi saat pasukan Irak bentrok dengan kelompok ekstremis Islamic State (ISIS) di Mosul pada 5 Maret 2017.
Ribuan Mengungsi Akibat Operasi Anti-ISIS di Irak dan Suriah
Asap ledakan membumbung tinggi saat pasukan Irak bentrok dengan kelompok ekstremis Islamic State (ISIS) di Mosul pada 5 Maret 2017.
Ribuan Mengungsi Akibat Operasi Anti-ISIS di Irak dan Suriah
Foto yang diambil pada 3 Maret 2017 menunjukkan pasukan tentara Suriah melaju di jalan di kota kuno Palmyra di Suriah tengah. Tentara Suriah yang didukung pesawat tempur Rusia merampungkan perebutan kembali kota bersejarah Palmyra dari kelompok Islamic State (ISIS) pada 2 Maret, kata Kremlin dan militer.
Ribuan Mengungsi Akibat Operasi Anti-ISIS di Irak dan Suriah
Keluarga Irak menyusuri jalan saat mereka meninggalkan Mosul pada 3 Maret 2017 menyusul operasi pasukan keamanan untuk merebut kembali wilayah barat kota tersebut dari pejuang kelompok Islamic State (ISIS).

MOSUL, SATUHARAPAN.COM - Puluhan ribu warga sipil melarikan diri dari sejumlah operasi serangan terhadap kelompok ISIS di Irak dan Suriah, tempat para ekstremis tersebut berjuang untuk mempertahankan wilayah mereka yang tersisa, kata PBB pada Minggu (5/3).

ISIS menguasai sebagian besar wilayah di kedua negara itu pada 2014 dan mendeklarasikan "kekhalifahan" di wilayah yang mereka kuasai, tetapi sejak itu ISIS sudah kehilangan banyak wilayah akibat usaha pasukan Irak dan menghadapi serangan dari kelompok yang berbeda di Suriah.

Di tengah perperangan sengit dalam beberapa hari terakhir, puluhan ribu pengungsi terlihat tiba di luar daerah yang dikuasai ISIS, banyak dari mereka yang kelaparan dan ketakutan setelah bertahun-tahun hidup di bawah pemerintahan para ekstremis itu.

Di Irak, serangan oleh pasukan Irak yang didukung Amerika Serikat (AS) untuk merebut kembali Mosul barat dari ISIS menyebabkan lebih dari 45 ribu orang mengungsi kurang dari sepekan, ungkap kantor imigrasi PBB.

Sedangkan di Suriah, lebih dari 26 ribu orang terpaksa mengungsi dari pertempuran di utara negara tersebut pada periode yang sama dari 25 Februari, kata badan kemanusiaan PBB OCHA. (AFP)

 


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home