Senat Kucurkan Uang untuk Tangkap Pembunuh Dua Jurnalis AS

Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Chuck Hagel menjelaskan kebijakan AS terhadap Irak dan Suriah serta ancaman yang ditimbulkan ISIS (Negara Islam Irak dan Suriah) dalam sidang dengar pendapat Senate Armed Services Committee di Capitol Hill, Washington, DC pada 16 September 2014. (Foto: AFP)

WASHINGTON, SATUHARAPAN.COM – Senat AS dengan suara bulat menyetujui RUU yang menyediakan hingga 10 juta dolar Amerika (sekitar Rp 120 miliar) untuk informasi yang mengarah pada penangkapan atau penghukuman orang yang terlibat dalam eksekusi dua wartawan Amerika oleh jihadis.

“Salah satu cara kita dalam memberikan penghormatan kepada James Foley dan Steven Sotloff adalah dengan membawa pembunuh mereka ke pengadilan,” kata Senator Marco Rubio pada Jumat (19/9).

Rubio, yang berasal dari negara bagian asal Sotloff, Florida, mengatakan bahwa akan sangat penting untuk mengirim pesan “bahwa Amerika Serikat akan bekerja tanpa lelah untuk memastikan pembunuh kedua jurnalis ini dihukum.”

Ekstremis dari kelompok ISIS, yang telah mencaplok sebagian wilayah Irak dan Suriah, merilis video pada Agustus dan September yang menunjukkan pemenggalan Foley dan Sotloff.

“Negara kita kehilangan dua warganya, dan kita harus melakukan segala cara untuk membawa para teroris yang melakukan kekejaman ini ke pengadilan,” kata Senator Jeanne Shaheen.

Langkah tersebut akan memungkinkan menteri luar negeri untuk memberikan uang di bawah program Rewards for Justice oleh Kementerian Luar Negeri, yang disetujui pada 1984. (AFP)