Loading...
SAINS
Penulis: Dewasasri M Wardani 14:43 WIB | Selasa, 05 Mei 2020

WHO Sebut 3 Miliar Orang di Dunia Kekurangan Sabun dan Air di Rumah

Di seluruh dunia, miliaran orang, sebagian besar dari Asia Selatan dan Afrika, berisiko karena mereka terus menderita dari buruknya akses ke air, sanitasi dan kebersihan, menurut laporan baru oleh UNICEF dan Organisasi Kesehatan Dunia. (Foto: iamrenew.com)

JENEWA, SATUHARAPAN.COM – Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus, pada Senin (4/5) mengatakan bahwa di seluruh dunia, kurang dari dua per tiga fasilitas perawatan kesehatan dilengkapi dengan tempat mencuci tangan, dan 3 miliar orang kekurangan sabun dan air di rumah.

"Ini masalah lama yang membutuhkan perhatian baru dan lebih besar," katanya, seraya menambahkan bahwa Selasa (5/5) adalah Hari Kebersihan Tangan, "pengingat akan pentingnya tangan yang bersih untuk para pekerja kesehatan dan bagi kita semua."

Berbicara pada konferensi pers virtual dari Jenewa, kepala WHO itu menekankan untuk memerangi COVID-19, membersihkan tangan menjadi salah satu cara terbaik dan juga salah satu alat paling dasar.

"Tindakan sederhana dari mencuci tangan dapat menjadi perbedaan antara hidup dan mati, dan tetap menjadi salah satu langkah kesehatan masyarakat paling penting untuk melindungi individu, keluarga, dan masyarakat dari COVID-19, dan banyak penyakit lainnya," katanya.

"Jika kita ingin menghentikan COVID-19 atau sumber infeksi lain, dan menjaga petugas kesehatan tetap aman, kita harus meningkatkan investasi secara dramatis dalam sabun, akses ke air, dan cairan pembersih tangan berbasis alkohol," katanya. (Xinhua/Ant)


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home