Loading...
SAINS
Penulis: Reporter Satuharapan 11:14 WIB | Selasa, 01 Oktober 2019

Ajak Generasi Muda Cinta Lingkungan, KLHK-LIA Gelar ECoFest 2019

Bekerja sama dengan Lembaga Indonesia Amerika (LIA), KLHK menggelar kegiatan ECoFest 2019 di Bandung, Minggu (29/9), untuk menumbuhkan kesadaran dan kepedulian generasi muda (milenial) untuk mengurangi sampah plastik, memilah sampah dari sumbernya, serta menjaga kelestarian lingkungan. (Foto: Data Alam menlhk.go.id)

BANDUNG, SATUHARAPAN.COM – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) terus mendorong perubahan paradigma di kalangan masyarakat untuk mencintai lingkungan dengan turut menjaga kebersihan. Bekerja sama dengan Lembaga Indonesia Amerika (LIA), KLHK menggelar kegiatan ECoFest 2019 di Bandung, Minggu (29/9), untuk menumbuhkan kesadaran dan kepedulian generasi muda (milenial) untuk mengurangi sampah plastik, memilah sampah dari sumbernya, serta menjaga kelestarian lingkungan.

Mewakili Menteri LHK, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM (BP2SDM) KLHK, Helmi Basalamah, menyampaikan Kementerian LHK mengapresiasi kegiatan ECoFest 2019, “Khususnya dengan melibatkan generasi muda sebagai kader peduli lingkungan. Mengubah perilaku ramah lingkungan di masyarakat tidak bisa hanya mengandalkan pemerintah, tetapi harus dimulai juga dari lingkup terkecil yaitu keluarga. Setiap aksi dari masing-masing individu sangatlah berarti, dan pada gilirannya mendorong budaya ramah lingkungan sebagai budaya bangsa Indonesia.”

Melalui siaran pers yang dikeluarkan Humas Kementerian Lingkugan Hidup dan Kehutanan, ia menambahkan, visi Indonesia Maju hanya dapat dijalankan jika sumber daya manusianya juga unggul. Terlebih lagi, SDM Unggul Indonesia tidak hanya yang mampu berperan secara produktif dan positif, namun juga mampu mengelola dan memanfaatkan sumber daya alam secara berkelanjutan serta tidak memberikan beban terhadap lingkungan.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dalam sambutannya turut menyatakan, “Indonesia adalah negara yang indah, atas rahmat dan karunia Allah SWT. Namun Indonesia juga masih menghadapi banyak masalah yang diakibatkan oleh ulah manusia. Karena itu dalam mensyukuri nikmat Allah ini, kita harus memanfaatkannya dengan bijak sehingga anak cucu kita pun dapat menikmatinya.”

Ridwan Kamil memproyeksikan pada tahun 2045, Indonesia akan menjadi negara ekonomi terkuat ketiga di dunia. Hal ini dapat terwujud jika SDM Indonesia semakin kompetitif dan seluruh lapisan masyarakat dapat bergerak bersama secara positif. Karena itu, Ridwan Kamil memandang generasi milenial saat ini adalah kunci kemajuan bangsa di masa depan. “Generasi milenial harus aktif, terus belajar, sekaligus cinta lingkungan,” ia berpesan.

Ketua Panitia LIA ECoFest 2019, Harry Wileri mengucapkan terima kasih atas dukungan dari KLHK. “Praktik sederhana dalam menerapkan pola hidup ramah lingkungan sehari-hari telah dicontohkan oleh Kementerian LHK. Di antaranya dengan menggunakan tumbler atau botol minum, tas belanja guna ulang, hingga memilah sampah sesuai jenisnya. LIA sebagai lembaga edukasi ikut mendukung program pemerintah ini dan mendorong seluruh siswanya untuk menjadi anak muda yang cerdas, berprestasi, dan peduli terhadap lingkungan,” ujar Harry.

Pada ECoFest 2019, berbagai perlombaan diselenggarakan dengan melibatkan ratusan pelajar dari 68 lembaga pendidikan LIA yang tersebar di seluruh Indonesia. Di antaranya adalah lomba debat, cerdas cermat, presentasi dan lomba bercerita menggunakan bahasa Inggris. Tema yang diangkat untuk masing-masing lomba antara lain isu 3R (reduce, reuse, recycle), isu perubahan iklim, serta ekowisata tanpa sampah.

Dalam memeriahkan acara, Biro Hubungan Masyarakat KLHK juga menggelar dialog bersama peserta dan juga media massa. Hadir sebagai narasumber adalah Kepala Biro Hubungan Masyarakat KLHK, Djati Witjaksono Hadi, Kepala Subdirektorat Barang dan Kemasan Direktorat Pengelolaan Sampah, Ujang Solihin Sidik, serta Ramalis Sobandi sebagai pegiat lingkungan.

Dialog tersebut mendorong dan mengajak masyarakat untuk berkontribusi dalam pengelolaan sampah secara berkelanjutan serta mengurangi sampah plastik.

Acara ECoFest 2019 akan dilanjutkan tanggal 30 September 2019 di Taman Hutan Raya (Tahura) Ir H Juanda dengan kegiatan penanaman pohon oleh seluruh peserta. Selain penanaman, Biro Hubungan Masyarakat KLHK bersama Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Provinsi Jawa Barat juga akan menyelenggarakan dialog Eco Adventure untuk menanamkan prinsip ekowisata ramah lingkungan di kalangan anak muda.

 


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home