Loading...
DUNIA
Penulis: Sabar Subekti 16:14 WIB | Kamis, 15 September 2022

AS Merencanakan Kirim Senjata Lain ke Ukraina

AS Merencanakan Kirim Senjata Lain ke Ukraina
Foto dari Unit Militer Ukraina Kholodnyi Yar, kendaraan militer yang hancur terlihat di jalan dekat Izium, wilayah Kharkiv, Ukraina, Selasa, 13 September 2022. (Foto: Unit Militer Ukraina Kholodnyi Yar, Iryna Rybakova via AP)
AS Merencanakan Kirim Senjata Lain ke Ukraina
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, menghadiri upacara pengibaran bendera nasional di Izium yang dibebaskan, Ukraina, Rabu, 14 September 2022. Zelenskyy mengunjungi kota yang baru dibebaskan pada hari Rabu (14/9), menyapa tentara dan berterima kasih atas upaya mereka dalam merebut kembali daerah itu, saat bendera Ukraina dikibarkan di depan gedung balai kota yang terbakar. (Foto: AP/Leo Correa)

WASHINGTON DC, SATUHARAPAN.COM-Amerika Serikat merencanakan pengiriman senjata lain ke Ukraina segera, kata seorang pejabat senior AS, hari Selasa (13/9), memuji "momentum" baru Kiev dalam mengusir penjajah Rusia.

“Saya pikir Anda akan melihat yang lain di sini dalam beberapa hari mendatang,” kata Juru Bicara Dewan Keamanan Nasional, John Kirby, kepada wartawan, merujuk pada tahap lain dalam program multi-miliar dolar AS untuk mendukung militer negara pro Barat.

Kirby mengatakan terlalu dini untuk mengatakan apakah keuntungan Ukraina, yang memaksa mundurnya pasukan Rusia di timur, menandakan titik balik dalam perang secara keseluruhan, yang dimulai dengan invasi skala penuh Moskow pada bulan Februari.

“Saya pikir apa yang Anda lihat tentu saja merupakan pergeseran momentum oleh angkatan bersenjata Ukraina,” kata Kirby, tetapi Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, harus menjadi orang yang “menentukan dan memutuskan apakah dia merasa secara militer mereka telah mencapai titik balik.”

Terlepas dari "peristiwa dramatis ..., itu perang dan perang tidak dapat diprediksi."

"Apa yang akan kami lakukan adalah terus mendukungnya," kata Kirby.

Pejabat itu mengatakan persenjataan AS telah "berperan penting" dalam kemampuan Ukraina untuk membalas Rusia, dan bahwa "kami sejalan dengan Ukraina."

Adapun klaim Moskow bahwa mereka tidak mengalami kekalahan dalam pertempuran terakhir, tetapi hanya memindahkan pasukannya, Kirby mengatakan: “Mereka menyebutnya reposisi, tetapi tentu saja mereka telah mundur dalam menghadapi angkatan bersenjata Ukraina yang jelas-jelas siap.” (AFP)

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home