Bayi di Texas Meninggal karena Mikrosefalus Terkait Zika
TEXAS, SATUHARAPAN.COM - Pejabat di Negara Bagian Texas mengatakan, bayi yang ibunya pergi ke El Salvador ketika hamil, meninggal tidak lama setelah dilahirkan dalam kasus terkait virus zika.
Dr Umair Shah, direktur eksekutif Harris County Public Health pada hari Selasa (9/8) mengumumkan, bayi yang meninggal beberapa minggu lalu itu menderita mikrosefali, kondisi medis terkait infeksi zika. Hasil-hasil tes yang menyatakan ibu bayi itu terinfeksi zika, dikukuhkan hari Juma (12/8), seperti yang dikutip dari voaindonesia.com.
Pejabat kesehatan Texas mengatakan, belum ada laporan kasus-kasus zika yang ditularkan oleh nyamuk di Texas.
Ini merupakan kematian kedua terkait zika di Amerika. Yang pertama adalah laki-laki lanjut usia yang meninggal di Negara Bagian Utah bulan Juni, ketika terinfeksi zika serta penyakit lainnya. Laki-laki itu diyakini terinfeksi virus itu ketika bepergian ke luar negeri meskipun pejabat kesehatan tidak menjelaskan dimana.
Di Negara Bagian Florida, zika juga menjadi keprihatinan. Gubernur Rick Scott mengatakan empat kasus baru yang diduga ditularkan oleh nyamuk dilaporkan di Miami. Keempat kasus itu di daerah yang luasnya kurang dari 2 kilometer persegi.
Sementara itu, Texas telah melaporkan 97 kasus penyakit virus zika, termasuk dua bayi dengan mikrosefali dari Harris County. Semua kasus zika di Texas terkait dengan bepergian ke luar negeri ke daerah-daerah yang terpapar virus zika secara aktif. Tidak ada kasus yang dilaporkan penyakit virus zika ditularkan oleh nyamuk di Texas, tapi Texas tetap waspada untuk kemungkinan terjadinya penularan lokal.
Sedangkan di Harris County jumlah kasus zika ada 28. Para pejabat mengatakan mereka akan mengaktifkan pusat operasi darurat di kabupaten itu jika berdasarkan tes nyamuk lokal positif menyebarkan penyakit ini, demikian dikutip dari abc13.com.
Berkaitan dengan mikrosefali, zika menimbulkan ancaman serius bagi anak-anak yang belum lahir. Department of Social & Health Services (DSHS) melacak jumlah ibu hamil yang terpapar zika di negara bagian, yang bekerja sama dengan penyedia dan pelaporan data mingguan kehamilan secara nasional. DSHS, sedang mempelajari data yang mikrosefali masa lalu untuk memahami prevalensi dan pola kondisi ini di Texas.
DSHS telah menekankan tindakan pencegahan, khusus untuk wisatawan dan wanita hamil, melalui kampanye pendidikan publik yang berkelanjutan dan melalui www.TexasZika.org.
Rick Scott hari Selasa (9/8) mengatakan, jumlah kasus setempat yang terjangkit kini 21. Ia mengimbau kongres agar kembali dari reses musim panas, untuk menyetujui dana darurat guna membantu Florida menghadapi krisis kesehatan itu.
Calon presiden Partai Demokrat, Hillary Clinton, mengulangi seruan itu pada hari Selasa (9/8) selama kunjungannya ke Miami. Kongres perlu kembali dan menyetujui RUU tentang dana untuk mengatasi zika yang belum disetujui tatkala Kongres memulai masa resesnya, atau mengkompromikan RUU dana untuk tujuan dimaksud.
Editor : Sotyati
Dirdik Jampidsus Kejagung Ungkap Harga Jam Tangannya
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Direktur Penyidikan (Dirdik) Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampi...