Loading...
INDONESIA
Penulis: Martahan Lumban Gaol 21:42 WIB | Minggu, 22 Maret 2015

Di Mata Syafii Maarif, Ahok Pemimpin Petarung

Cendikiawan Ahmad Syafii Maarif. (Foto: Dok. satuharapan.com)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Cendikiawan Ahmad Syafii Maarif mengatakan kecewa terhadap sikap partai politik dalam menanggapi ‘dana siluman’ Anggaran Pendapatan dan  Belanja Daerah (APBD) Provinsi DKI Jakarta yang diungkapkan Gubernur Basuki Tjahaya Purnama.

Menurut dia, hal tersebut aneh karena para politisi menolak isu ‘anggaran siluman’, tetapi tidak menarik diri dari hak angket kepada Gubernur DKI Jakarta yang akrab disapa Ahok, yang terang-terangan menolak ‘anggaran siluman’.

"Justru sangat mengecewakan sikap lembek partai-partai yang terlihat menjadi sumber masalahnya. Kebanyakan pimpinan partai PDIP, PKS, Gerindra, PPP, Hanura, Demokrat, Golkar dan PKB justru bersikap mendua," kata pendiri Maarif Instititute itu di Jakarta, Minggu (22/3).

Mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah itu mengatakan, kegigihan Ahok memperjuangkan sistem penyusunan anggaran secara elektronik melalui Internet (e-budgeting) untuk APBD DKI Jakarta 2015 terus menuai simpati dan dukungan banyak kalangan, terutama para tokoh dan pegiat antikorupsi.

Syafii Maarif menilai Ahok berani dalam urusan membela duit rakyat dan tidak kepalang tanggung pasang badan meski harus dikeroyok partai-partai di DPRD DKI Jakarta. "Saya ikuti sepak terjang Ahok ini. Meskipun belum kenal secara pribadi, dia sosok pemimpin petarung yang mungkin sudah putus urat takutnya," ujar dia.

Atas dasar tersebut, dia pun mendukung sikap Ahok dalam penanganan ‘dana siluman’ yang belakangan masih santer diberitakan. "Saya rasa dia bersikap ngotot untuk hal sangat prinsipil yang selama ini nyaris tak tersentuh, memberantas permainan kotor dan kongkalingkong dalam penyusunan anggaran. Ini sudah jadi borok lama di republik ini," demikian Syafii Maarif. (Ant)

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home