Elton John Kehilangan Suara, Menangis, Tapi Mau Manggung Lagi

AUCKLAND, SATUHARAPAN.COM-Penyanyi dan penulis lagu Inggris, Elton John, meminta maaf kepada para penggemarnya di Selandia Baru, pada Minggu malam, setelah ia kehilangan suaranya karena pneumonia, dan terpaksa mempersingkat konser di Auckland.

John meneteskan air mata di Stadion Mt Smart Auckland setelah ia tidak dapat bernyanyi meskipun menerima perawatan medis. Halaman Instagram-nya pada hari Minggu (16/2) malam mengungkapkan permintaan maafnya kepada para penggemar yang hadir di pertunjukan.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang menghadiri pertunjukan malam ini di Auckland. Saya didiagnosis mengidap radang paru-paru awal hari ini, tetapi saya bertekad untuk memberikan Anda pertunjukan terbaik...,” katanya dalam postingan tersebut.

“Aku bermain dan menyanyi dengan hatiku, sampai suaraku tidak bisa bernyanyi lagi. Saya kecewa, sangat sedih dan menyesal. Saya memberikan semua yang saya miliki,” tambahnya.

Dia adalah penyanyi legendaris, memenangkan Academy Award pekan lalu untuk lagu asli terbaik dalam film biopiknya sendiri, "Rocketman."  Namun dia harus dibantu turun dari panggung setelah mencoba meluncurkan lagu 'Daniel', menurut laporan media Selndia Baru “New Zealand Herald.”

John telah memberi tahu di awal konser bahwa dia sakit dan suaranya seperti "ditembak", tetapi dia bertekad untuk menampilkan pertunjukan yang hebat.

Dia berjuang untuk melantunkan “Candle in the Wind” dan mengatakan kepada audiens bahwa dia tidak tahu berapa lama dia bisa melanjutkan, tulis Herald. Dia meninggalkan panggung sebentar lalu kembali dengan kostum baru.

Setelah beberapa lagu kemudian dia kehilangan suara sepenuhnya dan pertunjukannya berakhir. Dia terlihat menangis dan melambai ke kerumunan yang bersorak saat dia meninggalkan panggung, dibantu oleh petugas medis.

Konser ini merupakan bagian dari tur John Farewell Yellow Brick Road. Dia rencananya menyajikan dua pertunjukan Auckland lagi, pada hari Selasa, 18 Februari dan Kamis, 20 Februari. Pertunjukan itu diperkirakan akan berjalan sesuai rencana karena dokter yakin John akan pulih, stasiun televisi 1News melaporkan pada hari Senin, mengutip promotor acara Chugg Entertainment .

Editor : Sabar Subekti