Loading...
INDONESIA
Penulis: Endang Saputra 14:46 WIB | Minggu, 17 Juli 2016

IPW Desak Polisi Telusuri Dana dari Suriah

Seorang pemuda pengungsi Suriah mengendarai sepedanya di kamp pengungsi Zaatari, yang berlokasi dekat kota utara Yordania, Mafraq, di perbatasan dengan Suriah pada 14 Juli 2016. Kamp Zaatari, 80 kilometer utara ibu kota Amman, merupakan rumah bagi 80.000 pengungsi korban perang di Suriah. (Foto: AFP)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – LSM Indonesia Police Watch (IPW) mendesak Polri untuk menelusuri dan mengungkap dugaan masuknya dana senilai Rp 20 miliar dari Suriah ke jaringan teroris di Yogyakarta.

“Apakah masuknya dana ini ada kaitan dengan ancaman ISIS ke Indonesia, yang disampaikan The Oneness of God (Tentara Tauhid) dari Suriah pada Juni 2016?" kata Ketua Presidium IPW Neta S. Pane, di Jakarta, hari Minggu (17/7).

Pihaknya mengaku mendapat informasi adanya dana setara Rp 20 miliar yang masuk ke Indonesia lewat salah satu bank pemerintah di kawasan UGM Yogyakarta.

“Uang tersebut dikirim seseorang dari Suriah untuk seseorang di Yogyakarta. Pihak bank sudah menghubungi kepolisian saat pemilik dana itu hendak mengambil uangnya. Namun sejauh ini belum jelas, apa dan bagaimana tindakan kepolisian. Yang jelas uang tersebut sudah dicairkan dan diambil seorang pada akhir Juni lalu," katanya seperti dikutip dari Antara.

Dengan masuknya dana itu, Neta mengatakan Polri perlu meningkatkan kewaspadaan dan mengantisipasi kantong-kantong radikalisme yang berpotensi menjadi kelompok-kelompok terorisme di Indonesia sehingga gerakan aksi teror tidak terjadi lagi di tanah air.

“Ini perlu diantisipasi Polri, terutama setelah adanya serangan bom bunuh diri yang dilakukan Nur Rochman ke Polresta Solo pada awal Juli lalu,” katanya

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home