Jemaah Haji Memulai Ibadah di Mekah

MEKAH, SATUHARAPAN.COM-Jemaah haji di Arab Saudi memulai ibadah pada hari pertama setelah mengisolasi diri di sebuah hotel yang ditunjuk di tengah langkah-langkah pencegahan virus corona yang ketat, kantor resmi Saudi Press Agency (SPA) melaporkan pada hari Rabu (29/7).

Seorang pemimpin kesehatan telah ditugaskan untuk masing-masing kelompok 50 jemaah haji untuk memastikan dilaksanakan langkah-langkah keselamatan, termasuk mengenakan masker dan mempraktikkan jarak sosial, menurut lapaoran SPA.

Karena pandemi virus corona, Arab Saudi hanya mengizinkan mereka yang tinggal di negara yang memenuhi kriteria untuk ikut ibadah haji tahun ini, yang berlangsung di Mekah. Ibadah haji adalah salah satu dari lima rukun Islam dan wajib bagi umat Islam yang mampu setidaknya sekali seumur hidup.

Peserta tahun ini akan berkumpul setiap hari di titik pertemuan di depan hotel yang ditunjuk oleh Kementerian Haji dan Umrah untuk diangkut dengan bus. Setiap individu telah diberi kursi untuk seluruh kegiatan haji, menurut laporan Al Arabiya.

Para jamaah diminta untuk mengisolasi di rumah selama tujuh hari sebelum tiba di Mekah sesuai dengan persyaratan untuk berpartisipasi dalam ibadah haji.

Setelah mereka tiba di Bandara Internasional King Abdulaziz, para peziarah menjalani proses penyaringan sebelum dipindahkan ke hotel yang ditunjuk di mana mereka diminta untuk mengisolasi diri sampai dimulainya kegiatan haji.

Pada bulan Februari, pihak berwenang di Arab Saudi membekukan izin masuk bagi orang-orang yang melakukan perjalanan umrah, karena khawatir akan penyebaran virus corona. Pada bulan Juni, otoritas negara itu memutuskan untuk mengizinkan ”haji terbatas” yang dihadiri sekitar 1.000 orang.

Editor : Sabar Subekti