Loading...
INDONESIA
Penulis: Martahan Lumban Gaol 17:14 WIB | Selasa, 10 November 2015

Jokowi Resmikan Kapal Angkut 500 Ekor Sapi

Presiden Jokowi. (Foto: Martahan Lumban Gaol)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, meresmikan sejumlah kapal yang dapat digunakan sebagai pengangkut ternak di Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur, pada hari Selasa (10/11). Kapal-kapal tersebut diharapkan mempermudah distribusi sapi dari Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) ke Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta.

Kapal yang diresmikan Presiden Jokowi di antaranya Kapal Motor Nusantara1, Kapal Perintis Tipe 750 DWT KM Sabuk Nusantara 56, dan Kapal Perintis Tipe 750 DWT KM Sabuk Nusantara 55.

“Pengiriman sapi dari NTT tidak lagi diangkut dengan truk, sampai di Jakarta sapinya lemas semua karena perjalanan yang sangat panjang dan posisi sapinya tidak pada posisi yang baik," kata Presiden Jokowi, ketika memberikan sambutan pada peresmian beberapa kapal di Kabupaten Bangkalan, seperti disampaikan Sukardi Rinakit dalam keterangan tertulis yang diterima satuharapan.com, hari Selasa (10/11).

Dengan adanya KM Camara Nusantara1, Presiden Jokowi berharap arus barang dan ternak bisa dipasarkan ke kota yang membutuhkan. Tentunya, dengan biaya angkut yang lebih murah, sehingga semua bisa bersaing. Sebab, kelemahan Indonesia saat ini terletak pada biaya angkutan untuk masuk ke Kota Jakarta.

Dia berharap, harga angkutan yang murah dapat menjadikan produk dalam negeri mampu berkompetensi. Menurut dia, hal tersebut merupakan salah satu target dari pemerintah.

"Sapi Australia bisa bersaing karena harga transportasi murah sekali," ucap Presiden Jokowi.‎

Pesan 360 Kapal

Lebih lanjut, Presiden Jokowi menyampaikan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah memesan 200 kapal pada tahun 2015 dan 160 kapal di tahun 2016. Dengan demikian, diharapkan distribusi logistik nasional dapat berjalan baik dan harga-harga menjadi turun, karena telah menggunakan angkutan dengan biaya murah.

‎”Mulai saat ini, telah ada kapal dari wilayah barat ke timur dengan jadwal yang sudah pasti, tiga diluncurkan pada bulan ini dan enam pada bulan Januari 2016, sehingga memudahkan distribusi logistik. Kita yakin itu akan memperkuat poros maritim dan tol laut. ‎Distribusi, arus barang, semakin hari semakin baik,‎" ucap Presiden Jokowi.‎

Sementara itu Menteri Perhubungan Ignatius Jonan mengatakan dengan diluncurkannya KM Sabuk Nusantara 56 mengartikan Indonesia telah memiliki 56 kapal perintis.

"Yang lebih menarik lagi, kapal ternak pertama yang pernah dijalankan dan dibuat di Indonesia," ucap Jonan.

Menurut dia, kapal ini dapat membawa 500 ekor sapi dengan melayani trayek Kupang-Bima-Tanjung Perak-Tanjung Emas-Bima-Kupang. Dia pun berharap, kapal ternak harus mengikuti standar internasional.

"Kapal itu harus menjamin ternak tidak boleh stres, tertekan, dan harus diberi ruang gerak," tutur Jonan.

Editor : Sotyati


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home