Kandidat Sekjen PBB Sampaikan Visi Misi di Majelis Umum

NEW YORK, SATUHARAPAN.COM – Kandidat pengganti posisi Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) pada hari Kamis (14/7) menyampaikan visi dan misi di hadapan Majelis Umum PBB di New York, Amerika Serikat.

Selain menyampaikan visi dan misi, para kandidat juga menjawab seluruh pertanyaan seputar pembangunan berkelanjutan, meningkatkan upaya menciptakan perdamaian,  melindungi hak asasi manusia (HAM),  dan menangani bencana kemanusiaan.

Beberapa nama kandidat di antaranya, mantan Komisaris Tinggi PBB untuk pengungsi Antonio Guterres, Wakil Perdana Menteri Republik Slovakia Miroslav Lajcak, dan Menteri Luar Negeri Republik Kroasia, Vesna Pusic, dan Igor Luksic hadir dalam debat yang disiarkan televisi untuk pertama kalinya yang disiarkan secara langsung di kantor pusat PBB di New York pada hari Selasa (12/7).

Sepuluh sampai dengan 12 calon telah dikonfirmasi ikut serta, namun pada hari H, dua kandidat dikabarkan tidak dapat menghadiri acara tersebut, dan diminta untuk mengirimkan video sebagai materi yang bisa sebagai bahan perdebatan antar sesama kandidat.

Hari Kamis kemarin, kandidat Christiana Figueres dari Kosta Rika mendapat kesempatan pertama dalam memberikan pandangan visi dan misi serta menjawab pertanyaan dalam pertemuan The Economic and Social Council (ECOSOC) bersama dengan Majelis Umum di New York, Amerika Serikat.

Organisasi dunia yang beranggotan 193 negara tersebut akan mencari kandidat pemimpin baru menggantikan Ban Ki-moon yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris Jenderal selama 10 tahun. Ban Ki-moon menjabat sejak tahun 2007 dan akan berakhir pada tanggal 31 Desember 2016. (www.un.org)

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja