Loading...
SAINS
Penulis: Sabar Subekti 07:54 WIB | Sabtu, 10 Oktober 2020

Kasus COVID-19 Meningkat di Eropa, WHO Sarankan Tindakan Tegas

WHO (Foto: dok. Ist.)

JENEWA, SATUHARAPAN.COM-Pakar kedaruratan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan pada hari Jumat (9/10) bahwa pemerintah Eropa harus mengambil tindakan tegas untuk menghentikan penularan virus corona, termasuk dengan membatasi pertemuan massal, untuk menghindari penguncian yang lebih menyakitkan.

Eropa telah melampaui 100.000 kasus COVID-19 yang dilaporkan setiap hari untuk pertama kalinya pada hari Kamis (8/10), setelah negara-negara seperti Rusia dan Inggris mencatat meningkatnya jumlah infeksi setiap hari dalam lima hari terakhir.

"Tidak ada jawaban baru. Kami tahu apa yang perlu kami lakukan," kata Mike Ryan dalam jumpa pers di Jenewa. "Sangat menyedihkan melihat banyak negara di Eropa mengalami peningkatan kasus yang cepat dan pemerintah harus mengambil tindakan tegas untuk mencoba dan mematikan transmisi."

Penduduk yang berusia lebih tua dan kelompok rentan lainnya yang kemungkinan menderita penyakit parah harus dilindungi, tambahnya. Jarak fisik, memakai masker, dan ventilasi yang baik tetap menjadi kunci, kata Ryan.

"Kita harus sangat, sangat berhati-hati dengan segala bentuk pertemuan massal yang mempertemukan orang secara dekat."

WHO pada hari Jumat melaporkan rekor peningkatan satu hari dalam kasus virus korona global, dengan total meningkat 350.766 dalam 24 jam. Lebih dari 36,58 juta kasus telah dilaporkan secara global dan lebih dari satu juta orang telah meninggal.

Sebelumnya Ryan mengatakan kepada Dewan Eksekutif WHO pada hari Senin (5/10) bahwa badan tersebut telah mengirimkan daftar nama ilmuwan untuk misi internasional yang dipimpin WHO ke China untuk menyelidiki asal-usul virus, yang muncul akhir tahun lalu di pusat kota Wuhan.

Ryan, ditanya pada hari Jumat tentang kemajuan, mengatakan: "Ini bukan tentang WHO dan Direktur Jenderal yang meminta izin dari China untuk daftar nama. Kami membagikannya sebagai rasa hormat untuk berdialog di sekitar tim terbaik, bukan sebagai sarana memblokir atau tidak memblokir individu. Kami siap untuk bergerak dengan sangat cepat dalam hal ini." (Reuters)

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home