Loading...
INDONESIA
Penulis: Diah Anggraeni Retnaningrum 11:29 WIB | Minggu, 26 Februari 2017

KPK-GMKI Akan Latih Pemuda Berantas Korupsi

Ilustrasi. Ketua Umum PP GMKI, Sahat Martin Philip Sinurat saat melaporkan ormas PAS ke Bareskrim Polri hari Selasa (20/12). (Foto: Bob Simbolon)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) bertemu jajaran Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada hari Jumat (24/2) lalu. Dalam pertemuan tersebut, Ketua GMKI, Sahat Martin Philip Sinurat menyampaikan beberapa persoalan bangsa khususnya korupsi dan anak muda.

“Saat ini kita sebagai kaum muda harus menyuarakan anti terhadap korupsi. Begitu banyak persoalan praktik korupsi yang terjadi baik di jajaran kampus, pemerintahan, sekolah termasuk gereja yang kurang transparan dalam laporan keuangannya,” kata Sahat dalam keterangan resminya yang diterima satuharapan.com, hari Minggu (26/2).

Oleh karena itu, GMKI berkomitmen untuk melatih mahasiswa khususnya para anggota agar menjadi penggerak antikorupsi. Dia mengatakan dalam beberapa kesempatan, pemuda GMKI juga pernah terlibat dalam upaya melawan korupsi di beberapa daerah.

Misalnya, melaporkan dugaan korupsi di salah satu kampus di Merauke, dugaan korupsi oknum pemerintah di Pematangsiantar dan  dugaan korupsi di salah satu kampus di Medan.

Sekretaris Umum PP GMKI, Alan Christian Singkali, menambahkan GMKI mendukung setiap upaya KPK dalam melawan dan mencegah tindakan korupsi. Dalam sistem pengkaderan GMKI, anggota dididik untuk menjadi pemimpin yang berintegritas dan bertanggung jawab. Anggota juga dilatih untuk transparan dalam mengelola keuangan dalam kepanitiaan dan kepengurusan.

"GMKI siap menjadi mitra KPK dalam pencegahan korupsi melalui pendidikan dan pelatihan kepada generasi muda dan melalui penggunaan media teknologi," kata Alan.

Wakil Ketua KPK, Saut Situmorang mengatakan, GMKI harus bisa menyuarakan anti korupsi kepada publik, serta mengikuti penyuluhan-penyuluhan yang nantinya akan mendapatkan sertifikat.

Dalam kesempatan ini, Direktur Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat (Dikyanmas) KPK, Sujanarko menjelaskan, saat ini KPK telah membuat pilot project pendidikan anti korupsi di perguruan tinggi. Seperti di Intitut Teknologi Bandung (ITB) membuat pilot project yang fokus pada bagian pertambangan serta teknologi yang dapat membantu investigasi.

Selain di ITB, KPK juga memberikan pelatihan di Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN), dalam hal perilaku lembaga negara maupun aparat sipil negara untuk dapat mencegah tindakan korupsi, khusus mengenai administrasi dan ekonomi. Dan dengan UGM dalam hal membangun perspektif anti korupsi dari bidang kebudayaan, ekonomi, serta dampak sosial bagi masyarakat.

"KPK berharap GMKI dapat terlibat dalam pelatihan integritas tinggi bagi mahasiswa, serta menyusun kurikulum anti korupsi yang dapat dipakai untuk kampus-kampus Kristen dan Katolik di Indonesia," kata Sujanarko.

Dalam pertemuan yang dilaksanakan PP GMKI dengan Pimpinan KPK dan jajarannya, rencananya akan ada beberapa kerja sama yang akan dilakukan yaitu, pembuatan modul pelatihan anti korupsi bagi pemuda, pelaksanaan sekolah pemuda penggerak anti korupsi GMKI, dan beberapa rencana program lainnya. (PR)

Editor : Diah Anggraeni Retnaningrum


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home