Longsor di Sumedang, Tim SAR Evakuasi Lima Korban Lagi
Sudah 21 korban meninggal yang dievakuasi tim SAR gabungan.
SUMEDANG, SATUHARAPAN.COM-Tim SAR gabungan di Sumedang hari Rabu (13/1) menemukan lima korban tanah longsor di Desa Cihanjuang, Kecamatang Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Dengan demikian, hingga hari kelima telah ditemuka 21 korban meninggal di sana.
Tim menggunakan tiga unit excavator untuk mengeruk tanah di lokasi bencana yang dibagi dalam tiga sektor. Menurut keterangan tertulis Basarnas, lima korban yang ditemukan adalah Ahmad Yani (laki-laki, 32 tahun), Robi Ramdani (laki-laki 23 tahun), Siti Maemunah (perempuan, 50 tahun), Dadang Kusnadi (laki-laki 49) dan satu korban perempuan yang masih diidentifikasi oleh tim DVI Polda Jabar di Puskesmas Sawah Dadap.
Pencarian dilakukan hingga sore hari dengan terus memantau cuaca, mengingat terjadi hujan yang mengguyur lokasi kejadian, dan ada kekhawatiran terjadi longsor susulan, namun pengerukan material menggunakan excavator masih terus dilanjutkan.
Sebelumnya diberitakan bahwa terjadi tanah longsor terjadi di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, pada hari Sabtu (09/12) sekitar pukul 16:45 WIB, kemudian terjadi longsor lagi pada pukul 19:30 WIB yang menyebabkan lebih banyak korban yang tertimbun.
Editor : Sabar Subekti
Petugas KPK Sidak Rutan Gunakan Detektor Sinyal Ponsel
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar inspeksi mendadak di...