Loading...
DUNIA
Penulis: Sabar Subekti 08:59 WIB | Selasa, 16 Juni 2020

Pemimpin Partai Berkuasa Tunisia Dituduh Terkait Terorisme dan Ikhwanul Muslimin

Pendukung Partai Free Destourian (PDL) berunjuk rasa melawan Presiden Majelis, Rached Ghannouchi, di luar parlemen Tunisia, di Tunis pada 3 Juni 2020. Ghannouchi, pemimpin partai Ennahdha yang diilhami oleh Islam, membayangi Presiden Kais Saied di panggung diplomatik, pertanda ketegangan mendalam meskipun terlihat persatuan selama krisis kesehatan. (Foto: Al Arabiya)

TUNIS, SATUHARAPAN.COM-Seorang pemimpin partai di Tunisia menuduh partai yang berkuasa, Ennahda, memiliki hubungan dengan terorisme, dan menyerukan penyelidikan terhadap partai tersebut, yang berafiliasi dengan kelompok Ikhwanul Muslimin.

Kepala blok politik Free Destourian Party (Free Constitutional Party) Tunisia, Abir Moussi, juga disebut sebagai Abeer Moussa oleh beberapa media setempat, mengatakan pada hari Senin (15/6) bahwa Partai Ennahda telah berbohong kepada rakyat Tunisia sejak berkuasa pada tahun 2011.

Dia meminta Kementerian Kehakiman untuk menyelidiki Ennahda yang berafiliasi dengan Ikhwanul Muslimin karena hubungannya dengan terorisme.

Pada hari Senin, Moussi mengajukan petisi ke Parlemen Tunisia yang menyerukan pemerintah untuk secara resmi menunjuk Ikhwanul Muslimin sebagai organisasi teroris, dan menganggap setiap warga Tunisia yang berafiliasi dengannya sebagai penjahat teroris sesuai dengan undang-undang anti-terorisme.

Ikhwanul Muslimin sendiri dimasukkan dalam organisasi teroris di Mesir, tempat asal organisasi itu, dan juga dinyatakan sebagai organisasi terlarang oleh beberapa negara di Timur Tengah. (Al Arabiya)

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home