Loading...
LAYANAN PUBLIK
Penulis: Diah Anggraeni Retnaningrum 17:03 WIB | Selasa, 15 Maret 2016

PLN Tambah Kapasitas Bangun GITET Berkapasitas 500 MVA

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (kiri) dan Direktur Utama PT PLN (Persero) Sofyan Basri (kanan) saat menandatangin nota kesepahaman kerja sama penyediaan infrastruktur kelistrikan di Balai Kota DKI Jakarta, hari Selasa (15/3). (Foto: Diah A.R)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) akan menambah kapasitas listrik di DKI Jakarta dengan menambah Gardu Induk Tegangan Ekstra Tinggi (GITET) dengan kapasitas 500 MVA. Oleh karena itu, PT PLN menggandeng DKI Jakarta untuk kerja sama penyediaan infrastruktur kelistrikan.

“Kami optimis bahwa kerja sama yang dibangun ini adalah respon kedua belah pihak demi meningkatkan infrastruktur kelistrikan di Ibu kota, terlebih kebutuhan listrik Jakarta saat ini sangat tinggi, sehingga membutuhkan sistem kelistrikan yang handal,” kata Direktur Utama PLN Sofyan Basir di Balai Kota DKI Jakarta dalam penandatanganan Nota Kesepakatan dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, hari Selasa (15/3).

Saat ini, lanjut dia, pelayanan energi listrik di Jakarta dipikul oleh 11 GITET dengan tegangan 500 kilo volt (kV) dan kapasitas trafo interbus 500 MVA.

Menurut dia, dengan beban tersebut trafo IBT harus menanggung beban harian di atas 80 persen dari kapasitas normal bahkan melebih kapasitas.

“Artinya agar kelistrikan Jakarta dan sekitarya tetap berjalan dengan  baik maka dibutuhkan penambahan kapasitas trafo atau penambahan jalur transmisi dan gardu induk baru agar pembagian energi dapat dipisahkan sesuai kebutuhan area dan wilayah. Karena itu sangatlah mendesak adanya penambahan kapasitas dan GITET baru, serta menambah dan mengganti jaringan baru.”

Selain itu, secara paralel PLN akan membangun jaringan transmisi dan kabel bawah tanah yang baru termasuk penggantian konduktor dengan teknologi baru yang dapat meningkatkan kemampuan hantar arus daya listrik melalui program uprating.

Dari total 169 tapak tower yang akan dibangun terdapat 108 tower lama akan di uprating menjadi tower 500 kV yang dikombinasikan dengan konduktor tegangan 150 kV dalam satu tower, tapak tower lama sudah menjadi milik PLN sehingga tidak membutuhkan pembebasan tanah.

Tower 150 kV lama dengan tinggi 35 meter di atas permukaan tanah akan diganti dengan tower baru dengan tegangan 500 kV atau kombinasi tower 150 kV dengan 500 kV dengan ketinggian 70 meter di atas permukaan tanah.

Sementara itu, untuk pembangunan sekitar 61 tapak tower yang baru, dibutuhkan lokasi baru di mana jaringan transmisi ini akan melalui kawasan perumahan penduduk, industri dan kawasan lain sepanjang jalur GITET Kembangan-Duri Kosambi-Muara Karang-Priok hingga Muara Tawar.

Dia menambahkan untuk keberhasilan program penambahan jaringan listrik ini dibutuhkan 58 gardu induk baru, 48 di antaranya akan dibangun pada lahan yang sudah dimiliki oleh PLN sementara 10 lainnya adalah dengan membuka lahan baru.

 

Editor : Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home