Loading...
SAINS
Penulis: Melki Pangaribuan 14:33 WIB | Senin, 03 Februari 2020

Polda Papua Sosialisasi Bahaya Gawai Pada Anak-Anak Gereja

Suasana pemberian materi tentang penggunaan gadget yang berlebihan di kalangan anak-anak SD, SMP dan SMA YPK, di Gereja Kristen Injili (GKI) Paulus Dok V, Kota Jayapura, Papua. (Foto: Antara /HO-Humas Polda Papua)

JAYAPURA, SATUHARAPAN.COM - Kepolisian Daerah (Polda) Papua menyosialisasikan bahaya penggunaan gawai atau gadget yang berlebihan kepada anak-anak SD, SMP dan SMA YPK, di Gereja Kristen Injili (GKI) Paulus Dok V, Kota Jayapura, Papua.

Pemberian materi itu dalam rangka memperingati Hari Pekabaran Injil di tanah Papua yang ke 165 tahun yakni 5 Februari 1855 – 5 Februari 2020, demikian rilis yang diterima Antara di Kota Jayapura, Sabtu (1/2).

"Gadget memang sudah menjadi mainan sehari-hari untuk semua kalangan, bahkan tidak bisa dipisahkan lagi dari kehidupan sehari-hari," kata Ipda Sosra Antoni, perwakilan dari Ditintelkam Polda Papua.

Menurut dia, penggunaan gawai bahkan juga sudah tersebar luas pada anak-anak. "Penggunaan yang berlebihan dapat menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan fisik maupun mental pada anak," katanya.

Untuk menyikapi perkembangan teknologi saat ini, kata dia, banyak dampak-dampak positif ataupun negatif yang secara tidak langsung akan mempengaruhi anak-anak dan remaja yang salah satunya bersumber dari gawai.

"Sehingga perlu diberikan pemahaman tentang kegunaan gadget karena gadget ini sudah masuk dalam kehidupan kita di era saat ini, kita perlu mengetahui dampak baik dan buruknya dari penggunaan gadget ini," katanya.

Mengenai materi yang diberikan kepada anak-anak sekolah itu meliputi, pengertian gawai, manfaat gawai, realita dari penggunaan gawai, wujud dan bentuk sinyal WiFi, dan efek bagi kesehatan fisik, efek bagi kehidupan sosial.

"Termasuk efek dalam bidang ekonomi, efek dalam bidang budaya, efek bagi kehidupan rohani, dampak kamtibmas, dan cara mengatasi bahaya gadget," katanya.

Ia berharap dengan disosialisasikannya materi tentang bahaya penggunaan gawai yang berlebihan, maka anak-anak sekolah dapat memahami serta bisa mendapatkan ilmu yang baru terkait teknologi.

“Semoga dengan materi yang diberikan dapat bermanfaat bagi anak-anak” katanya. (Ant)

 


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home