Loading...
DUNIA
Penulis: Diah Anggraeni Retnaningrum 11:18 WIB | Jumat, 18 Desember 2015

Prancis Bongkar Jaringan Imigran Ilegal Berkedok Sekolah Bisnis

Ilustrasi: Pelajar asal Tiongkok di Jepang sedang menghadiri bursa kerja yang diselenggarakan oleh perusahaan Tiongkok di Tokyo. (Foto: AP)

PARIS, SATUHARAPAN.COM – Kepolisian Prancis berhasil membongkar jaringan imigran ilegal asal Tiongkok dengan motif menggunakan sekolah bisnis swasta di Paris untuk mengangkut mahasiswa gadungan ke ibu kota Prancis itu, menurut keterangan narasumber kepolisian, Kamis (17/12).

Narasumber tersebut mengatakan sekitar 500 hingga 1.000 warga negara Tiongkok memanfaatkan jaringan tersebut untuk memperoleh visa pelajar guna memperoleh akses ke Prancis.

Kepolisian menyadari ada hal yang tidak beres setelah terjadi peningkatan permintaan visa bagi pelajar Tiongkok yang ingin menuntut ilmu di sekolah bisnis yang sama, meskipun sekolah tersebut tidak terkenal.

Setelah melakukan penyelidikan, kepolisian menemukan sekolah tersebut merupakan kedok untuk menutupi jaringan imigran ilegal.

Para imigran membayar sekitar 3.000 (setara Rp 45,5 juta) hingga 5.000 euro (setara Rp 76 juta) untuk biaya pendaftaran dan jaringan tersebut setidaknya melakukan pencucian uang senilai satu juta euro (setara Rp 15,2 miliar).

Kepala sekolah dan seorang rekannya ditangkap, dan enam orang lainnya masih diperiksa. (AFP)

Editor : Sotyati


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home