Loading...
INDONESIA
Penulis: Sabar Subekti 07:41 WIB | Sabtu, 15 Agustus 2020

Presiden Jokowi Ajak Kita "Membajak Momentum Krisis" untuk Lompatan Kemajuan

Presiden Joko Widodo ketika menyampaikan pidato kenegaraan di depan anggota DPR dan MPR, hari Jumat (14/8) di Jakarta. (Foto: Ant)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM-Presiden Joko Widodo menyerukan agar kita "membajak momentum krisis" saat menyampaikan pidato pada Sidang Tahunan MPR-RI dan Sidang Bersama DPR-RI dan DPD-RI Tahun 2020, di Jakarta, hari Jumat (14/8).

Dalam pidato yang disaksikan secara virtual tersebut, Presiden mengatakan menyambut hangat seruan moral penuh kearifan dari para ulama, pemuka agama, dan tokoh budaya untuk menjadikan momentum musibah pandemi sebagai kebangkitan baru.

Saat ini merupakan momentum membenahi diri secara fundamental, melakukan transformasi besar, menjalankan strategi besar di bidang ekonomi, hukum, pemerintahan, sosial, kebudayaan, termasuk kesehatan dan pendidikan.

"Saatnya kita bajak momentum krisis untuk melakukan lompatan-lompatan besar. Pada usia ke-75 tahun ini, kita telah menjadi negara Upper Middle Income Country. 25 tahun lagi, pada usia seabad Republik Indonesia, kita harus mencapai kemajuan yang besar, menjadikan Indonesia Negara Maju," kata Jokowi.

Presiden kembali menekankan untuk membajak momentum krisis dengan mengingatkan agar semua pihak tidak membiarkan krisis yang terjadi membuahkan kemunduran. "Jangan sia-siakan pelajaran yang diberikan oleh krisis. Jangan biarkan krisis membuahkan kemunduran. Justru momentum krisis ini harus kita bajak untuk melakukan lompatan kemajuan," katanya.

Menurut Presiden, langkah luar biasa yang dilakukan lembaga-lembaga negara turut membantu upaya membajak momentum krisis ini. "Kita beruntung dan berterima kasih atas dukungan dan kerja cepat dari pimpinan dan anggota lembaga-lembaga negara yang melakukan langkah-langkah extraordinary dalam mendukung penanganan krisis dan membajak momentum krisis untuk menjalankan strategi-strategi besar bangsa."

"Krisis memberikan momentum bagi kita untuk mengejar ketertinggalan, untuk melakukan transformasi besar, dengan melaksanakan strategi besar. Mari kita pecahkan masalah fundamental yang kita hadapi. Kita lakukan lompatan besar untuk kemajuan yang signifikan. Kita harus bajak momentum krisis ini. Kita harus serentak dan serempak memanfaatkan momentum ini," kata Presiden.

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home