Loading...
SAINS
Penulis: Dewasasri M Wardani 16:41 WIB | Selasa, 05 Juni 2018

Presiden Letakkan Batu Pertama Pembangunan Kampus UIII

Ilustrasi. Menag Lukman Hakim Saifuddin dampingi Presiden dan Wapres pada peletakan batu pertama kampus UIII. (Foto: kemenag.go.id/furqan)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Presiden Joko Widodo meresmikan proses pembangunan kampus Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII). Peresmian itu ditandai dengan peletakan batu pertama di lokasi pembangunan, Cimanggis,  Depok.

"Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, hari ini saya letakkan batu pertama pembangunan UIII," kata Presiden.

Tampak hadir dalam kesempatan itu, Wapres Jusuf Kalla, Ketua Komisi VIII DPR, pimpinan dan anggota lembaga negara, duta besar negara-negara sahabat, Menteri Kabinet Kerja, Gubernur Jawa Barat, Wali Kota Depok, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan pemimpin perguruan tinggi.

"Ini sudah digodok dan dimatangkan sejak dua tahun. Tapi nyari lahannya tidak mudah. Saya tidak mau setengah-setengah. Awalnya, saya minta lahannya 1000 hektare, tapi susah mencarinya di Jawa," kata Presiden, Selasa (5/6).

"Kita mendapatkan 142 hektare. Memang jauh dari 1000 hektare, tapi ternyata 142 hektare juga sangat luas. Alhamdulillah," katanya.

Presiden dan tamu undangan sebelumnya menyaksikan desain rancang bangun kampus UIII dalam tayangan video. Presiden menilai, desain kampus UIII sangat futuristik.

"Memang ilmu dan riset kita melihatnya ke depan, bukan ke belakang. Baik dari sisi desain, tata ruang, saya melihat ini kampus masa depan," kata Presiden.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini, berharap UIII bisa menjadi pusat kajian dan penelitian peradaban Islam di Indonesia. Menurutnya, Indonesia selama ini dikenal dunia sebagai negara berpenduduk Muslim terbesar.

"Sudah sepantasnya Indonesia menjadi rujukan bagi kemajuan peradaban Islam di dunia. Inilah nanti tempatnya," kata  Presiden.

Pembangunan kampus UIII ini diperkirakan akan menghabiskan biaya kurang lebih Rp3,5triliun. Tahun ini akan dimulai dengan anggaran sekitar Rp700 miliar. Pembangunan diperkirkan akan selesai total dalam empat tahun.

"Saya sudah masukkan dalam proyek strategis nasional," kata Presiden. Tahun depan, kampus ini sudah bisa digunakan untuk tiga fakultas yang sudah disiapkan. (kemenag.go.id)

 

Editor : Sotyati


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home