Puisi Duka Dewan Gereja Dunia untuk Korban Bom Pakistan

SATUHARAPAN.COM – Dewan Gereja Dunia (The World Council of Churches/WCC) berduka bersama para korban dan kerabat akibat bom bunuh diri di Lahore, Pakistan, Minggu (27/3). Mereka menyampaikan melalui puisi di akun Facebook.

Kami berdoa bagi para korban serangan teror di Lahore.

Kami berdoa untuk semua yang terluka dan bagi yang berkabung.

Tuhan, dengan rahmat-Mu.

dengarlah doa kami.

Kita semua diciptakan dalam citra-Mu. Berilah kami keberanian untuk mengakui hak-hak asasi manusia, agama, sipil dan politik setiap orang. Bantu kami untuk membangun budaya damai, keadilan, dan rekonsiliasi. Membebaskan kami dari segala kebencian dan kepahitan.

Tuhan, dengan rahmat-Mu.

dengarlah doa kami.

Tuhan kita Yesus Kristus berkata kepada murid-murid-Nya, " Damai sejahtera Kutinggalkan bagimu. Damai sejahtera-Ku Kuberikan kepadamu, dan apa yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu. Janganlah gelisah dan gentar hatimu" (Yoh. 14:27).

Menargetkan Orang Kristen

Sedikitnya 65 orang tewas dan ratusan lainnya terluka, banyak di antaranya anak-anak, ketika seorang pengebom bunuh diri meledakkan diri di sebuah taman di Kota Lahore Pakistan, tempat umat Kristen sedang merayakan Minggu Paskah.

Para pejabat mengatakan pelaku meledakkan bom yang dipasangi ball bearing di dekat area bermain anak-anak di taman Gulshan-i-Iqbal.

“Itu adalah serangan bunuh diri. Pelaku pengeboman berhasil masuk ke taman tersebut dan meledakkan dirinya di dekat area bermain anak tempat mereka sedang bermain ayunan,” kata pejabat tinggi pemerintahan Lahore Muhammad Usman kepada AFP.